Wednesday, February 29, 2012

Ikuti Petunjuk!

Wahyu 2:10b, “Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.”

Hari demi hari pun telah ku lalui bersama suamiku. Segala sesuatu akan terlihat indah bilamana hati kita menerima setiap keadaan dengan penuh rasa syukur kepada Allah. “Puji Tuhan. Sungguh Allah itu baik ya Pa, di luar pemikiran kita segala sesuatu berjalan sedemikian rupa di atur oleh-Nya. Semoga kehamilanku yang kedua ini tidak bermasalah ya”, kataku kepada suami pada suatu sore ketika kami duduk santai menikmati hari libur. “Iya Ma, semoga kamu dan bayi kita sehat-sehat saja hingga melahirkan nanti”, jawab suamiku.

Kehamilan ini membuat bahagia, tidak ada keluhan di awal kehamilan sama seperti ibu-ibu lainnya yang mengalami ‘morning sickness’, susah makan atau hanya bisa makan makanan tertentu saja. Saya tetap beraktifitas seperti biasa, pagi ke kantor dan pulang malam hari. Kebetulan jarak antara rumah dan kantor cukup jauh, namun membuat saya tetap menikmati kehamilan ini. Tak lupa pula saya selalu rutin kontrol ke dokter kandungan didampingi suami. Kami mengikuti semua petunjuk yang dikatakan oleh dokter dengan baik seperti mengkonsumsi vitamin yang diberikan dokter, minum susu hamil, banyak minum air sayur dan buah-buahan. Setiap kali kunjungan rutin dan di USG oleh dokter, beliau selalu mengatakan, “Bayi ibu dalam kandungan aktif dan sehat.” Berita ini membahagiakan hati saya demikian juga suami.

Andaikan saja petunjuk yang diberikan Allah bagi kita untuk memperoleh hidup yang kekal, kita anggap sama pentingnya seperti seorang ibu hamil menjaga kandungannya agar tetap sehat dan berkembang aktif, betapa bahagianya hati Allah melihat anak-anak-Nya yang telah ditebus hidup dalam penurutan akan hokum-hukum-Nya sebagai wujud kasih kita kepada Allah. Secara pasti, sesuai dengan janji-Nya lewat firman roti pagi ini, maka kita akan menerima mahkota kehidupan. Setialah untuk menjaga iman dan penurutan kita kepada firman-Nya, terimalah karunia hidup kekal dari tangan-Nya. Kiranya kita didapati sebagai orang yang setia menuruti petunjuk untuk meraih mahkota kehidupan kapan dan di mana saja. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:

PP : Kewajiban Orang tua, pemuda dan hamba

Pelayanan Perorangan, Sabat 25 Februari 2012

Kewajiban Orang tua, pemuda dan hamba
(Titus 2 : 1-10)

Tetapi engkau, beritakanlah apa yang sesuai dengan ajaran yang sehat: Laki-laki yang tua hendaklah hidup sederhana, terhormat, bijaksana, sehat dalam iman, dalam kasih dan dalam ketekunan. Demikian juga perempuan-perempuan yang tua, hendaklah mereka hidup sebagai orang-orang beribadah, jangan memfitnah, jangan menjadi hamba anggur, tetapi cakap mengajarkan hal-hal yang baik dan dengan demikian mendidik perempuan-perempuan muda mengasihi suami dan anak-anaknya, hidup bijaksana dan suci, rajin mengatur rumahtangganya, baik hati dan taat kepada suaminya, agar firman Allah jangan di hujat orang.
Demikian juga orang-orang muda: nasehatilah mereka supaya mereka menguasai diri dalam segala hal dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan sungguh-sungguh dalam pengajaranmu, sehat dan tidak bercela dalam pemberitaanmu sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka sebarkan tentang kita. Hamba-hamba hendaklah taat kepada tuannya dalam segala hal dan berkenan kepada mereka, jangan membantah, jangan curang, tetapi hendaklah selalu tulus dan setia, supaya dengan demikian mereka dalam segala hal memuliakan ajaran Allah, Juruselamat kita.

Jadi sebelum kita laksanakan tugas-tugas dalam penginjilan, terlebih dahulu kita lakukan kewajiban kita sebagai orang tua, pemuda dan hamba.

Tuhan memberkati.

-Debby S.-


Pelatihan PBSTC/ABSTC di Kemang Pratama

Adventurer Basic Staff Training Course
&
Pathfinder Basic Staff Training Course
di
Jemaat Kemang Pratama, 28-29 Januari 2012

Doa semua orang tahun ini harus lebih baik dari tahun sebelumnya, itulah suatu pengharapan yang menyemangati hidup dalam menjalani hari-hari ke depan. Klub Kemang Pratama berpengharapan bahwa seluruh MG yang ada di jemaat terlibat dalam memajukan anak-anak, remaja, dan pemuda di gereja, oleh karena itu Gereja Kemang Pratama dengan persetujuan Direktur PA Konferens DKI Pdt. Daniel Rampen, menjadi pelaksana pelatihan ABSTC (Adventurer Basic Staff Training Course) dan PBSTC (Pathfinder Basic Staff Training Course), dengan narasumber tim KP3A (Komisi Pelayanan dan Pengembangan Pemuda Advent DKI Jakarta dan sekitarnya).

Peserta Pelatihan Dasar Staff Adventurer dan Pathfinder dari berbagai jemaat yaitu Narogong, Malaka Jaya, Depok lama, Galaxy, Kemang Pratama. Pelatihan dasar ini diadakan selama 10 jam didasarkan pada tugas dan tanggung jawab kita sebagai anggota staf kelas kemajuan (Adventurer, Pathfinder, CMG), pembina, wakil pembina. Banyak tuntutan-tuntutan yang mungkin belum diterima selama ini, sehingga apabila mengikuti pelatihan ini wawasan dan pengetahuan lebih terbuka lagi.

Tuntutan-tuntutan dalam pelatihan selama 10 jam mencakup pembelajaran pemahaman jaringan keluarga adventurer, perkembangan psikologi anak, seremonial, seragam, buku manual, dll. Secara keseruhan tuntutan meliputi :
1. Sejarah, filsafat, tujuan dari adventurer dan pathfinder
2. Memahami anggota kelas
3. Kepemimpinan klub
4. Organisasi klub
5. Organisasi dan perencanaan klub
6. Mengajar kurikulum adventurer dan pathfinder
7. Berkemah dan pendidikan di alam terbuka
8. Baris berbaris dan upacara serta perayaan lain
9. IPTEK (kelas tambahan untuk pathfinder)
10. Ketrampilan prakarya untuk adventurer

Para Calon Master Guide mengikuti pelatihan basic staff untuk dapat menciptakan kesadaran kepemimpinana dan untuk menyediakan satu kesukaan dalam menemukan potensi kepemimpinan serta mengembangkan ketrampilan dalam mempersiapkan mereka menjadi pembina di adventurer maupun pathfinder. CMG sebagai pemuda dewasa harus dapat menemukan pemeliharaan dan pertumbuhan bersama pemuda dewasa lainnya tetapi bekerja dengan para anggota Pathfinder, memajukan anggota Pathfinder didalam setiap aktivitasnya.


Untuk para Master Guide yang sudah lama tidak berkecimping di dunia Pathfinder karena kesibukan-kesibukan, kembali disegarkan di dalam mengikuti pelatihan dasar ini. Pengalaman-pengalaman yang sudah ada kembali dibangkitkan untuk dapat terlibat aktif dengan klub setempat. Pelatihan staf dasar ini nantinya juga ada kelanjutan pelatihan khusus untuk para Master Guide. Pelajaran pelatihan nantinya dapat menyanggupkan peserta menjadi ahli dalam ketrampilan-ketrampilan yang cocok dengan talenta da peminatan peserta.
Pembina dan para staf kembali dibukakan wawasan bahkan bagi yang belum pernah mengikuti mendapatkan suatu materi dalam menggiatkan klub di sidang-sidang setempat sesuai dengan tuntutan-tuntutan kepemimpinan orang muda Advent yang dinamis.

Pelatihan dibuka oleh Pdt. Sonny Kapitan sebagai gembala sidang Kemang Pratama, dilanjutkan dengan perkenalan para narasumber. Tim KP3A yang hadir MG. Pdt Laham Nababan, MG. Victor Tampubolon, MG. Jessica Lauren, MG. Repsta Moal, MG. Trully, MG. Tigor Pahpahan, MG. Robert Ferdinan, MG. David Simamora, MG. Zelda Gultom, MG. Betty, tak ketinggalan MG. Annie Simanjuntuk sebagai ketua pelaksana dan MG. Chandra Perangin-angin sebagai wakil pelaksana. Tak kenal maka tak sayang, dengan perkenalan ini diharapkan para peserta lebih kenal dekat satu dengan yang lainnya. Acara diselingi dengan lagu-lagu energizer yang memberikan semangat dan kesegaran para peserta.

Sejarah, filsafat dan tujuan diadakan klub pathfinder dan adventurer. Klub Patfinder/adventurer adalah kegiatan rohani dan rekreasi yang berpusat pada gereja untuk anak-anak dan orang muda sampai usia 15 tahun. Sasaran yang harus dicapai memperkenalkan dan memberikan pengertian bahwa Allah mencintai mereka, mendorong anak muda untuk menemukan kesanggupan, perkembangan fisik/intelektual/rohani yang telah Allah berikan, memberikan pernyataan kasih Allah, kemandirian dan mengembangkan hidup bersosial.
Dalam perkembangannya dunia adventurer usia 3 - 9 tahun dan dunia pathfinder usia 10 - 15 tahun, diberikan suatu pengertian tentang keperluan perkembangan usia tersebut dan bagaimana kita berhubungan secara efektif. Berbagai masa yang harus dilewati pada usia tersebut. Psikologi perkembangan anak dibahas dalam sesi ini, kajian perkembangan manusia khususnya anak-anak dan remaja, melihat berbagai cara orang berubah di sepanjang rentang hidup, tak lepas seperti ukuran dan bentuk fisiologis serta karakteristik yang tetap cukup stabil, sehingga mereka menjadi pemuda yang mampu menghadapi rentang hidup dengan positip.

Kepemimpinan klub menyanggupkan untuk menciptakan satu kesadaran tentang konsep-konsep dan strategi yang akan memudahkan pengertian tentang kepemimpinan kelas kemajuan yang berhasil membawa anggota ke sasaran diadakannya kelas kemajuan adventurer dan pathfinder.
Penyusunan dan perencanaan klub untuk memperkembang kebiasaan terhadap hal-hal yang berhubungan dengan aktifitas kelas, menyanggupkan untuk merencanakan dan mengkoordinasikan satu pelayanan yang berhasil di dalam klubnya. Disini ada program tahunan, pertemuan mingguan, kegiatan konferen, perayaan-perayaan, kampore, pelantikan, pawai gereja.  Kurikulum Pathfinder/Adventurer telah disusun sesuai dengan usia masing-masing tinggal bagaimana para pembina ataupun staf mengkreatifkan kurikulum tersebut. Disini untuk mengetahui kepentingan dan nilai dari pendekatan yang kreatif untuk mengajar dengan memperkembang satu gaya kreatif disesuaikan dengan usia dan jaman.  Berkemah dan pendidikan di alam terbuka untuk memperkembang kesadaran tentang hidup di alam terbuka dengan menggunakan kelengkapan yang sangat sederhana bahkan penggunaan bahan-bahan yang ada di alam. Kehidupan di alam terbuka mempunyai potensi yang besar sekali dalam nilai-nilai rohani dan unsur-unsur pembangunan tabiat, membangun kepercayaan diri, panjang akal, disiplin diri dan menghormati orang lain; lebih menghargai alam yang telah diciptakan Allah untuk umat-Nya.

Baris berbaris dan upacara untuk memperkembang pengertian tentang manfaat dari teori dan penerapan yang di dapat, tatacara berbaris dan upacara . Hal ini perlu untuk memperkembang koordinasi dari pergerakan tubuh, perintah jadi merangsang pikiran dalam memberi dan menerima aba-aba ataupun perintah, melatih kerjasama. IPTEK sebagai suatu tambahan dimana dipelajari bagaimana mengikuti era perkembangan teknologi yang ada sekarang ini dan juga menampilkan layangan presentasi yang dapat menarik para peserta. Ketrampilan dan prakarya sangat diperlukan terutama untuk adventurer yang masih lebih tertarik dengan alat peraga. Usia dimana anak-anak banyak meniru, kemampuan untuk belajar dan mengingat yang sangat tinggi. Permainan-permainan akan membangkitkan imajinatif, elaboratif dan biasanya lebih bersosial. Keluarga tetap menjadi fokus kehidupan sosial, jadi ketelibatan orangtua dalam usia adventurer sangat diperlukan.


Penutupan pelatihan ABSTC dan PBSTC dibawakan oleh Pdt. Daniel Rampen dengan diberikannya sertifikat kepada peserta yang telah menyesaikan minimal 10 jam pelatihan, yang berarti bahwa peserta telah lebih mempunyai pengetahuan di dalam memajukan anak-anak muda khususnya anak-anak adventurer dan pathfinder. Kiranya materi-materi yang telah didapatkan tidak hanya disimpan untuk diri sendiri akan tetapi harus diaplikasikan di dalam memajukan kelas di jemaat masing-masing.
Tuhan memberkati.


MG Annie WS.Simanjuntak
Ketua Pelaksana

Tuesday, February 28, 2012

Penantian

2Petrus 3:11-13, “Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup, yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya. Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.”

Untuk segala keputusan yang kita ambil, tentu ada resikonya. Dalam pergumulan hidup untuk mendapatkan pasangan, Allah pun segera menjawab permohonanku. Kini, aku pun harus siap menerima resiko sering ditinggal suami dinas ke luar kota sebagai satu paket jawaban doa saya. Ketika memutuskan menikah dengannya, sudah tau kalau akan banyak dinas di luar kota apalagi di akhir dan awal tahun.

Di tinggal suami yang sedang bertugas di luar kota membuat hati selalu rindu dan cemas. Namun, saya menjadikan ini sebagai hal yang biasa karena kebetulan saya sibuk dengan pekerjaan di kantor, sehingga di tinggal suami dinas ke luar kota tidak membuat saya terlalu bersedih hati, tapi perasaan rindu ingin cepat-cepat bertemu dengan orang yang kita sayangi pasti selalu ada. “Kepada-Mu aku menyerahkan suamiku yang bekerja di luar kota. Jauhkan dia dari segala marabahaya, rencana jahat orang lain dan pencobaan. Berikan pula baginya kesehatan dan kemampuan untuk menyelesaikan seluruh tugasnya dan biarlah kami dapat dipertemukan kembali dalam keadaan sehat dan berbahagia.” Inilah yang menjadi doaku setiap hari ketika aku harus berpisah dengan suami karena pekerjaan.

Bagaimana dengan kerinduan kita untuk bertemu dengan Yesus yang terkasih. Semua kita yang hidup dalam Yesus Kristus begitu dalam penantian ingin segera bertemu dengan Yesus yang telah menciptakan dan menyelamatkan kita. Bertemu dengan-Nya untuk hidup bersama dan kekal selamanya. Takkan ada perpisahan kelak, hidup penuh damai dan sukacita. Adakah kerinduan untuk bertemu dengan-Nya menjadi target utama hidup kita? Persiapan apakah yang kita adakan ketika sedang menantikan sang Kekasih kita untuk datang menjemput kita? Kiranya saudara dan saya tetap terjaga setiap saat dalam menantikan sang Kekasih itu. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:

Monday, February 27, 2012

Dia Meninggikanku

1 Samuel 2:1, “Lalu berdoalah Hana, katanya: “Hatiku bersukaria karena Tuhan, tanduk kekuatanku ditinggikan oleh Tuhan; mulutku mencemoohkan musuhku, sebab aku bersukacita karena pertolongan-Mu.”


Kini status sosialku berubah sudah. Saya telah menjadi seorang istri. Ada banyak orang yang mengucapkan ‘Selamat’ atas pernikahanku. Pergumulan hidupku yang dulunya adalah mencari pasangan hidup, kini telah selangkah maju yakni untuk mendapatkan keturunan. “Semoga kita cepat mendapatkan momongan ya Pa”, ucapku kepada suami sebagai bentuk kerinduan hati dan kodrat sebagai seorang wanita yang menikah. Suamiku pun mengangguk pertanda setuju.

“Pa, aku positif hamil”, teriakku kegirangan setelah saya melihat hasil pemeriksaan urine. Wajah suamiku pun terlihat gembira dan ceria mendengar berita itu. “Ayo, kita periksa ke dokter untuk memastikan sudah berapa lama usia kehamilan dan kali aja ada vitamin atau obat bahkan suntikan yang harus diberikan dokter untuk seorang ibu hamil”, ajak suamiku sebagai respons atas berita bahagia ini. Hal ini terjadi tidak lama setelah usia pernikahan kami. Menginjak usia kandungan pada bulan ketiga, kami diterpa badai yang tidak diduga-duga, “Ibu, mohon maaf saya harus sampaikan berita ini”, kata dokter ahli kandungan yang menangani kehamilanku. “Ada apa dok?” tanyaku kepada dokter penasaran. “Janin ibu tidak berkembang – blighted ovum. Satu-satunya cara yang dilakukan, janin harus dikuret”, jelas dokter kepada saya dan suami. Pendapat dokter ini dikuatkan oleh dokter spesialis kandungan lainnya lewat pemeriksaan opini kedua yang kami lakukan.

Akhirnya kami memasrahkan diri kepada petunjuk dokter dan keyakinan kepada keputusan Allah terindah bagi hidupku dan suamiku. Kini sang janin pun dikuret. Allah sungguh baik bagi keluarga kami. Kesedihan hati atas janin yang harus dikuret digantikan kembali oleh-Nya melalui penganugerahan janin yang baru dalam kandungan saya tidak lama setelah tragedi pertama kami alami. Hal ini tepat seperti yang diungkapkan dokter kandungan kami, “Tidak lama setelah dikuret, ibu pasti akan segera hamil.” Allah mengerti kerinduan hati saya dan suami sama seperti Allah mengerti jeritan hati Hana untuk mendapatkan kepercayaan sang bayi Samuel ketika itu. Kini, Allah telah meninggikan dan mengangkatku dari kesedihan itu dan aku mau bersukaria karena pertolongan-Nya bagi keluarga kami. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:

Sunday, February 26, 2012

Kuasa Doa Dalam Hidupku

Yakobus 5:16b, “Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.”



“Kapan nih kita dikirimin undangan? Nunggu apalagi? Stok kita kan cukup nih di gereja ini, kamu tinggal pilih. Bila perlu kita akan turun tangan deh ngomong sama orang yang kamu suka sekiranya dia kelihatannya tidak mau”. Pertanyaan ini kerapkali muncul dari antara para orang tua yang ada di jemaat tempat saya bergereja. Aku mengerti seluruhnya itu merupakan bentuk kasaih sayang dan perhatian mereka bagiku. Walaupun tak jarang pertanyaan sejenis itu akhirnya menambah beban pikiranku, sebab sesungguhnya hal itu pulalah yang menjadi pergumulan hidupku saat itu disamping kerinduan mendapatkan karir yang jauh lebih baik. Maklum, usiaku saat itu sudah memasuki usia yang cukup matang bagi ukuran seorang wanita untuk menikah.

Kini aku telah menikah. Semua itu hanya menjadi kenangan yang tak terlupakan. Aktif di berbagai kegiatan pemuda di gereja membuat saya ingin mengikuti semua kegiatan yang diadakan di gereja. Ketika itu diadakan ‘Youth Pray Conference’ di mana kegiatan tersebut difokuskan pada Doa. Semua peserta diajak untuk fokus pada doa dan berdoa yang tak putus-putusnya. Disediakan pula ‘Wall Pray’ di mana peserta dapat menuliskan semua yang menjadi pergumulan dan pokok-pokok doa kita pada ‘wall’ tersebut. Saya pun menuliskan ‘Pasangan Hidup’ dan ‘Karir yang lebih baik’ menjadi pokok doa saya pada kesempatan itu.

Sungguh luar biasa kuasa doa, sama seperti ayat roti pagi hari ini. Dalam kerinduan yang tulus dan keyakinan sepenuhnya akan Allah yang mengerti seluruh pergumulan hidupku, sepulangnya dari acara ‘Youth Pray Conference’ tersebut, saya pun berteman, mulai berpacaran bahkan akhirnya melangsungkan upacara pernikahan disamping mendapatkan pekerjaan yang lebih baik lagi. Ajaib dan besarlah kuasa doa yang dilayangkan dalam penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah. Keragu-raguan kita kepada kemampuan Allah untuk memberikan, itu sajalah yang menghalangi kita untuk dapat merasakan mujizat kuasa doa terjadi dalam diri kita. Masihkah kita ragu untuk mengalami mujizat-Nya hari ini. Serahkanlah seluruh perkara hidupmu kepada-Nya dalam ketulusan hati dan keyakinan akan kuasa-Nya yang sanggup melakukan segala sesuatu lewat hidupmu dan hidupku. Amin

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:


Saturday, February 25, 2012

Follow The Bible 25 Februari 2012

Kuis Follow The Bible Tanggal 25 Februari 2012

Quizz.biz : History Quizes engine

Merasa Dikenal….

Matius 7:23-24, “Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!”

“Pak Tom – bukan nama sebenarnya - katanya dirawat di rumah sakit ya? Kita jenguk yuk nanti setelah selesai mengikuti acara ini!” ajak seorang Penatua yang bersama kami di mobil yang saya kendarai ketika hendak mengadakan acar syukuran ke salah satu keluarga yang merasakan sukacita karena kelahiran seorang putri bagi keluarga mereka. “Kabarnya sih begitu. Dia di rawat di rumah sakit yang letaknya dekat dengan rumah tinggalnya. Setuju deh, nanti kita besuk setelah acara ini”, aku menguatkan pendapatnya.

Mobil yang kami tumpangi pun meluncur dengan mulus menuju ke arah rumah sakit sesuai informasi yang kami terima. Pepatah berkata, “Malu bertanya sesat di jalan”. Setelah bertanya kepada dua orang berbeda, kami pun akhirnya tiba di rumah sakit. “Hallo, sakit apa?” Kami pun bergurau, saling ngobrol satu dengan yang lain. Banyak hal yang dibicarakan, namun ada satu ucapan yang mendapat perhatian saya karena Pak Tom sering mengatakan, “Aku sebenarnya gak ada sakitku kok, sehat-sehat aja aku. Ini hanya migran saja, tapi kok aku sampe gak bisa berdiri bahkan sampai berkeringat banyak dan tertunduk saja. Aku udah minta pulang sama dokter, tapi belum diijinin, padahal aku rasanya sehat aja.”

Terlihat rasa senang atas kunjungan kami. Kami pun beranjak pulang dari ruang perawatan setelah kami berdoa bersama. Dalam hati saya berkata, “Mungkin seperti inilah keadaan kerohanian kami. Merasa kami sudah dalam kebenaran, sudah mengikuti sesuai firman-Nya namun sangatlah celaka kalau kelak Yesus berkata, “Aku tidak mengenal kamu”, sama seperti Pak Tom yang merasa dirinya sehat-sehat saja namun kenyataannya sedang menderita sakit. Merasa diri kita dikenal dan sejalan dengan Allah, namun kenyataan tingkah laku kita sehari-hari sedang berjalan jauh dari hadapan Allah. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:

Friday, February 24, 2012

Dibalik Rasa Senang…..

Yeremia 9:23-24, “Beginilah firman Tuhan: “Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya, tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah Tuhan yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman Tuhan.”

“Wow mantap! Top banget deh. Siapa saingan kita? Berapa selisih angka antara kita sama mereka?” Pujian yang sama banyak terucap di pagi hari pada beberapa minggu yang lalu tepatnya di awal bulan ini. Pertanyaan yang sama terungkapkan di antara orang-orang yang sedang berkerumun membahas keberhasilan seorang karyawan perusahaan kami dalam memenangkan tender senilai sepuluh milyar rupiah tersebut. Banyak terbentuk grup-grup kecil yang terdiri atas 4 hingga 5 orang yang membahas topik permasalahan yang sama. Saya pun menjadi salah seorang yang merasakan senang luar biasa atas keberhasilan itu.

“Pak, bisa dibantu telepon ke klien kita supaya kita bisa menerima dokumen baik dalam bentuk Surat Perintah Kerja, Order Pembelian maupun dalam bentuk dokumen lainnya yang memungkinkan kita untuk melakukan pencatatan di pembukuan perusahaan kita bulan ini juga”, pintaku kepada pimpinanku kemarin siang. Namun betapa saya dikejutkan mendengar keterangan pimpinan bahwa baru saja pimpinan klien kami berkunjung ke kantor kami dan memberitahukan berita buruk, “kemungkinan kita akan kehilangan proyek yang udah kita dapat ini karena ada aturan lain yang kita tidak ketahui sebelumnya”, jawab pimpinanku sambil menceritakan alur cerita dengan jelas. Akhirnya, siang hingga sore hari itu kami pun terdiam sambil berpikir keras untuk mencari jalan keluar bagaimana caranya untuk tetap memenangkan tender tersebut. Stress luar biasa menggantikan rasa senang yang luar biasa beberapa minggu lalu.

Terlalu banyak hal yang sesungguhnya kita tidak ketahui apa yang akan terjadi menit-menit yang ada dihadapan kita, mungkin esok, lusa dan seterusnya. Kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi perasaan hati yang gundah gulana di waktu mendatang ketika hari ini kita menjadi orang yang sangat merasa sangat berbahagia. Keadaan bisa saja berubah sewaktu-waktu, di luar pengetahuan dan kendali kita. Biarlah kita menyadari bahwa satu-satunya alasan untuk bermegah hanya di dalam Kristus yang mengetahui segala sesuatu yang akan terjadi baik hari ini, esok dan seterusnya sepanjang hidup kita gantinya kita memegahkan diri atas semua yang kita miliki. Allah memberkati kita hari ini. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend dibawah ini:

Thursday, February 23, 2012

Baby Shower - Kel. Donny Ham

Acara "Baby Shower"
Kel. Donny Ham
18 February 2012
 
Sabat tanggal 18 Feb 2012 merupakan Sabat istimewa bagi gereja Kemang Pratama, bertepatan dengan memperingati hari Kasih Sayang yang diprakarsai oleh Dept. SS, maka pada Sabat itu banyak dari anggota jemaat yang mengenakan pakaian berwarna ”Pink” – warna kasih sayang.
 
Peringatan Hari Kasih Sayang tsb. menjadi lebih istimewa lagi oleh karena Dept. Rumah Tangga mengadakan doa syukur berupa “Baby Shower” bagi keluarga Donny Ham yang baru saja dikaruniai seorang anggota keluarga baru, yaitu lahirnya seorang putri yang diberi nama Vanya Gracia Vierny Hampry pada tanggal 16 January 2012.
Acara di mulai pukul 15.30 WIB bertempat di kediaman keluarga Donny Ham, beralamat di Perumahan Graha Kalimas, Tambun, Bekasi. Sebagai pembawa acara Ibu Lynda Karman, acara di buka dengan menyanyi LS no. 101 – “Berkat Yang Tentu Tuhan Janji”, 
dilanjutkan doa buka

 yang dilayangkan oleh Bp. Sontani Purnama. Serangkaian kesaksian singkat dibawakan oleh Sdr. Donny Ham dan Ibu Yudith secara bergantian, menyaksikan bagaimana berkat Tuhan kepada 
 keluarga mereka atas kelahiran bayi mereka, dan menyampaikan ucapan terima kasih atas kebaikan dari seluruh anggota jemaat Kemang Pratama untuk dukungan doa, dorongan dan perhatian selama menghadapi persalinan.

  
Sebuah lagu pujian mendahului firman dibawakan oleh seluruh Ibu2, diambil dari LS No. 277 – “Kasih Allah”. Selanjutnya firman singkat dibawakan oleh Gembala Jemaat, Pdt. Sonny Kapitan, yang diakhiri dengan doa berkat bagi keluarga yang bersuka cita.


Mewakili jemaat, ucapan selamat atas kelahiran anggota keluarga baru disampaikan oleh Ketua I Bpk Munas Tambunan, yang dilanjutkan dengan penyerahan tali kasih diserahkan oleh Ibu Ully Tambunan. Untuk menutup rangkaian acara Baby Shower, jemaat menyanyikan lagu penutup dari LS 298 –“Tiada Sahabat Seperti Yesus”, doa tutup dan doa ramah tamah dibawakan oleh 

 Ibu Yunita Wuisan.
Acara berakhir dengan jamuan makanan kecil yang disiapkan oleh keluarga yang bersukacita. Terima kasih atas kesediaan keluarga dalam menyambut anggota jemaat dengan penuh sukacita dan telah menyiapkan hidangan jasmani bagi kita semua. Tuhan memberkati keluarga Donny Ham. Amin.


Lynda Karman
Dept. Rumah Tangga

Akibat Memilih Harta Dunia

Kejadian 13:10-11, “Lalu Lot melayangkan pandangnya dan dilihatnyalah, bahwa seluruh Lembah Yordan banyak airnya, seperti taman Tuhan, seperti tanah Mesir, sampai ke Zoar. Hal itu terjadi sebelum Tuhan memusnahkan Sodom dan Gomora. Sebab itu Lot memilih baginya seluruh Lembah Yordan itu, lalu ia berangkat ke timur dan mereka berpisah.”

Pagi menjelang tengah hari, saya bersama seorang teman sedang mendengarkan firman Allah disampaikan dalam sebuah kebaktian. Kami mendengar Pembicara sedang mengulas cerita tentang Lot dan keluarganya, segera saya berkomentar kepada teman yang berada di samping saya, “Kalau dipikir-pikir ya, Lot, sebagai keponakan Abraham sebaiknya ia akan mendahulukan pamannya untuk memilih lokasi untuk mereka tempati walaupun ia diberikan kesempatan oleh pamannya untuk memilih lokasi baginya terlebih dahulu. Mata Lot langsung ngiler ngelihat Lembah Yordan yang subur, tanpa berpikir panjang dia langsung memilih tempat itu. Padahal di tempat itulah Sodom dan Gomora berada, ibarat kota Las Vegas kali kalo sekarang ini. Alhasil, istrinya menjadi korban harta.”

“Apa bedanya sama kita? Kita pun seperti Lot juga kan, itu sebabnya kita ada di Jakarta ini atau setidaknya buat aku, karna seperti Lot-lah aku makanya aku di Jakarta ini. Kalau gak, kenapa kita gak pulang ke kampung halaman, hidup di sana dan mengembangkan daerah kelahiran masing-masing”, jawab teman bicara saya secara spontan. “Mungkin berbeda ya”, saya merespons pendapatnya. “Kalau orang yang tinggal di Negara Eropah dan Amerika, seperti Amerika deh contohnya. Karna pembangunan sarana dan pra-sarana infrastruktur dilakukan secara merata, sehingga orang-orang di Amerika tidak begitu peduli mereka tinggal di Negara bagian mana saja, sebab sama-sama mudah untuk mencari nafkah. Sementara Negara kita kan, umumnya sarana dan pra-sarana itu ada di pulau Jawa ini, gak heran banyak orang berbondong-bondong ke Jakarta ini untuk mencari nafkah.”

“Kawan, Allah itu tak terhingga dalam pemikiran-Nya, kalau kita beriman kepada-Nya, di mana pun kita tinggal Ia pasti memeliharakan. Masalahnya sekarang, siap gak kita dipelihara oleh Allah dengan cara-Nya sendiri kalau kita tinggal di kampung?” Kebanyakan gak siap kan? Bahkan gak beriman untuk itu”, jawab sang teman kembali. Ada benarnya pemikiran itu sama seperti Lot lebih mengutamakan kehidupan jasmani dibanding kebutuhan rohani, sehingga ia memilih Lembah Yordan yang tanahnya subur secara jasmani namun penduduknya miskin dalam hal rohani menjadi tempat tinggalnya. Sebaliknya, Abraham, karena keyakinannya kepada Allah, walaupun daerah tersisa yang ia akan tempati tidaklah memiliki tanah yang subur, diberkati Allah menjadi tanah gembur dan subur sehingga berkelimpahan dalam berkat jasmani dan rohani Abraham pun terpelihara setiap saat sementara Lot membiarkan istrinya menjadi korban ketamakan harta hingga ia menjadi tiang garam. Sudahkah saudara dan saya telah melakukan pilihan yang tepat untuk kerohanianmu dan seluruh anggota keluargamu? Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:

Wednesday, February 22, 2012

Minta Petunjuk Dokter

Mazmur 26:2, “Ujilah aku, ya Tuhan, dan cobalah aku; selidikilah batinku dan hatiku.”


“Pak, mohon ijin ambil cuti setengah hari untuk hari ini. Saya harus ke laboratorium untuk mengadakan ‘Medical Check Up’. Sudah hampir dua tahun, saya kembali memeriksakan kesehatan yang biasanya setiap tahun”, pesan singkat ini saya kirimkan kepada pimpinan saya melalui sms. Telah lama saya merencanakan hendak melakukan pemeriksaan kesehatan, entah mengapa selalu ada halangan sehingga tak terasa delapan bulan telah lewat dari jadwal pemeriksaan kesehatan tahunan.

Usai mengantar anak-anak ke sekolah, mobil yang saya tumpangi pun meluncur ke laboratorium Prodia yang terletak tidak jauh dari sekolahan anak-anak kami. Tak lama setelah menerima nomor antrian, tiba giliran saya untuk dilayani dengan menawarkan beberapa paket pemeriksaan yang tersedia. Saya pun mendapatkan penjelasan yang sejelas-jelasnya atas semua pertanyaan yang saya ajukan dan memilih satu dari antara penawaran yang tersedia. Saya perlu memeriksakan kesehatan karena saya pun tidak dapat memastikan apakah dengan pola hidup yang saya jalani selama ini sudah menjadikan saya memiliki tubuh yang sehat.

Kegiatan sehari-hari yang saya jalani, perasaan letih yang sering muncul, membuat saya perlu memeriksa bagian tubuh saya. Pernahkah kita merasa perlu untuk memeriksakan apakah kehidupan yang kita jalani selama ini telah memastikan kita untuk memiliki kesehatan rohani yang baik? Pernahkah kita merasa adanya perasaan-perasaan yang aneh, kurang nyaman atas kesehatan rohani kita sehingga kita merasa perlu untuk memeriksakan kesehatan kita? Mari kita datang ke hadapan Allah, mintalah Allah, Dokter yang Ajaib itu, melakukan pemeriksaan atas kesehatan rohani kita dan biarlah kita turut atas semua petunjuk-Nya demi mendapatkan kesehatan rohani yang prima setiap hari sama seperti kita turut atas semua petunjuk yang diberikan oleh dokter yang memeriksa kita guna mendapatkan kesehatan fisik yang prima. Kiranya menjadi berkat bagi Kita semua. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:

“Beriman Dan Berilmu“

Kebaktian Sabat, 18 Februari 2012

Kebaktian khotbah dimulai dengan menyanyikan lagu-lagu pujian yang dipimpin oleh bapak Munas Tambunan dengan pianis yaitu Felicia dan teman-teman. Bacaan ayat bersahutan dibacakan oleh bapak David Tampubolon dan Jemaat, dilanjutkan dengan nyanyian pembukaan Lagu Sion nomor 32 “Kupuji Tuhan Yang Jadikan“ Doa syafaat disampaikan oleh bapak Mulana Simanjuntak. Selanjutnya Bacaan persembahan dibawakan oleh bapak Jamesson Silitonga dengan pemungutan persembahan oleh diakon dan ditutup dengan doa. Kemudian cerita anak-anak penghantar khotbah disampaikan oleh ibu Anie Simanjuntak. Setelah itu sebuah lagu pujian disampaikan oleh keluarga Pdt. Sonny Kapitan dengan judul “Cintakah Kau Pada Tuhan?."




"Beriman Dan Berilmu"

Pengkhotbah : Bapak Dharlen Simanjuntak

Allah Bersabda sabat ini melalui Firman Tuhan dengan ayat inti yang diambil dari I Tawarikh 4 : 10, dimana Firman Tuhan Sabat ini menekankan pentingnya umat umat Tuhan untuk lebih dahulu mengedepankan untuk memiliki iman yang teguh kepada Allah kemudian baru-lah ilmu pengetahuan. Karena bilamana Tuhan beserta dengan umat umat-Nya maka segala ilmu pengetahuan pun ditambahkan kepadanya. Banyaknya hal-hal yang bertentangan dengan iman dan kepercayaan seseorang terhadap ilmu pengetahuan dapatlah mempengaruhi iman ataupun kepercayaan yang telah dimiliki, karena kadangkala manusia lebih mudah untuk mempercayai teknologi dan ilmu pengetahuan dibandingkan untuk percaya kepada Allah. Dan pada zaman ini banyak kaum atheis dengan latar belakang orang – orang sukses dengan banyak pengikut yang sering membuat banyak orang goyah atas ilmu pengetahuan yang mereka temukan. Namun sebagai umat Tuhan haruslah memiliki iman dan kepercayaan yang sungguh kepada Allah yang disembah. Sebagai umat-umat Tuhan hendaklah kita mengingat kembali dalam pikiran kita yakni "Siapakah saya?." Allah menciptakan manusia penuh dengan kasih sehingga tentulah Allah akan memberkati umat umat-Nya dengan berkat yang berlimpah dan akan tetap melindunginya dari segala pergumulan atau pencobaan hidup yang penuh dengan tantangan. Kemajuan teknologi akan dapat menggoyahkan iman seseorang namun ilmu pengetahuan yang berasal dari Allah akan senantiasa membawa kepada keteguhan iman.

Selanjutnya sebuah lagu pujian dengan judul “All I Want To Know You“ dibawakan oleh anak-anak keluarga Simanjuntak.

Himbauan, marilah kita mencari Allah dengan terlebih dahulu, untuk dapat memiliki iman yang teguh agar segala ilmu pengetahuan tidak dapat menggoyahkan iman kita. Allah akan memberikan berkat yang berlimpah dan akan menyertai umat umat-Nya dalam pergumulan kehidupan.

Untuk menutup Firman Tuhan Jemaat menyanyikan lagu penutup Lagu Sion nomor 294 “Kusembah Juruslamat” dan dilanjutkan dengan doa penutup oleh bapak Dharlen Simanjuntak. Selanjutnya jemaat dan para tamu diundang untuk mengikuti potluck bersama-sama dan dilanjutkan dengan acara dari department Rumah Tangga yaitu “Baby Shower” di rumah keluarga bapak Donny Ham dan dilanjutkan dengan acara PA. Terima Kasih, Tuhan Memberkati Kita Sekalian, Amin.

-Mei-

Tuesday, February 21, 2012

‘Well Plan-ku’ Menghancurkanku

Amsal 3:5-6, “Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.”







Hari demi hari berlalu, bahkan tahun demi tahun pun terlewati tanpa terasa. Saya sedang hanyut dalam segala bayanganku hendak menjadi seperti apa aku kelak. Pendidikan di bangku kuliah yang seyogyanya diselesaikan dalam waktu enam tahun hingga menyelesaikan Pasca Sarjana, aku sanggup menyelesaikannya dalam kurun waktu empat tahun lima bulan saja. Bahkan, lebih dari itu, prestasiku selama di bangku kuliah tidak kalah bersaing dengan teman sekelasku bahkan lebih baik dari mereka.

Kini aku mulai percaya sepenuhnya kepada kemampuanku. Aku membuat perencanaan dengan matang sejak aku berada di bangku sekolah menengah atas. Targetku untuk menyelesaikan pendidikan berapa lama, harus bekerja di perusahaan yang bergerak di bidang apa bahkan nama perusahaan itu pun telah lama dalam benakku, kapan saya harus menikah, memiliki rumah tinggal dan mobil serta perlengkapan lainnya. Semua itu telah ada dalam daftar hidupku. Tak heran, saya menjadi orang yang anti kapitalis. Ambisiku bertumbuh subur bagaikan suburnya tumbuhan bunga-bunga di padang. Aku bahkan kadang tidak mempedulikan orang lain atau anggota keluarga yang ku anggap menghalangi segala perencanaanku.

Allah sungguh ajaib. Apa yang menjadi perencanaan dan target hidupku, semuanya kini hampir terpenuhi paling tidak sembilan puluh lima persen terpenuhi. Namun sangat disayangkan ketika semua itu kumiliki, kini aku terjebak ke dalam perhambaan penyakit yang menggerogoti tubuhku. Empat tahun sudah hingga saat ini aku harus mengkonsumsi obat-obatan, bahkan tak jarang tahun-tahun yang ku lalui pun mengajakku masuk dan keluar rumah sakit untuk perawatan yang serius. Aku pun kini sadar, bagaimana Allah melakukan kehendak-Nya dalam diriku. Aku lebih sadar ternyata ‘Well Plan-ku yang menghancurkanku’. Biarlah kita membiarkan Allah menyatakan ‘Well Plan-Nya’ dalam diri kita gantinya kita memaksakan ‘Well Plan kita’ dalam hidup kita, sebab Ia jauh mengetahui lebih baik terhadap diri kita. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini: