Monday, July 30, 2012

Melayani dan Menginjil Pekerjaan Kita Semua

Dorongan Pelayanan Perorangan,

Sabat, 28 Juli 2012

Pelayanan Perorangan pada Sabat pagi, 28 juli 2012 ini dibawakan oleh seorang mahasiswa Field School Universitas Advent Indonesia yang telah berakhir masa tugasnya di jemaat Kemang Pratama pada akhir bulan juni ini. Ia menyampaikan kesaksian dan pengalaman selama masa satu setengah bulan berada bersama-sama dengan anggota jemaat di Kemang Pratama dan melayani bersama dengan Pdt. Sonny Kapitan. Baik dalam perlawatan ke rumah-rumah anggota, pelayanan di Gereja hingga mengajar dalam satu Kelompok Pendalaman Alkitab (KPA).

Dalam permulaan ceritanya, Reey Piter Lien, mengatakan bahwa Kami angkatan pertama Field School di kota besar, karena biasanya Field school diadakan di daerah Kalimantan. Dikampung saya Gerejanya sagat kecil sehingga saya merasa disini tidak ada apa-apanya, tapi saya tetap harus jalankan tugas. Selama saya bertugas di Kemang Pratama, saya melihat Pendeta kita mau mendekati anggota-anggotanya dan juga orang-orang luar. Tapi tugas ini bukan hanya tugas Pendeta, kitapun harus bisa melakukan pekerjaan ini.Kita coba melalui pendekatan pada orang lain yang belum mengenal kebenaran. Kita coba melalui perkenalan dan juga kita harus mau melayani, ini pekerjaan kita semua, bukan hanya pekerjaan pendeta, tapi pelayan jemaat.

Mengakhiri ceritanya, Ia lantas mengutip ayat dari Alkitab, 1 Timotius 4 : 12 mengatakan, “Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.”

Demikian dorongan Pelayanan Perorangan yang disampaikan, kiranya dapat mendorong Kita semua untuk turut melayani dengan giat dan menjangkau orang-orang diluar yang belum mengenal akan kebenaran. Dan sebagai penutup Ia mengatakan, Tuhanlah yang harus kita sembah, semua tingkah laku kita dapat Tuhan lihat. Tuhan memberkati, Amin.

Debby Simanjuntak

Dept. PP

Friday, July 27, 2012

Friday, July 20, 2012

KKR Wil.4 - "Kepastian Manghadapi Krisis”

KEBAKTIAN KEBANGUNAN ROHANI
GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH
WILAYAH IV, KONFERENS DKI - UNAI
KEMANG PRATAMA, BEKASI.
TEMA : “FIRMAN TUHAN MENGALAHKAN KRISIS”
Hari Ke-4. Kamis, 19 Juli 2012
“Kepastian Manghadapi Krisis”
Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) WilayahIV Konferens DKI Jakarta bekerjasama dengan Universitas Advent Indonesia (Unai)Bandung mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) dengan tema “FIRMAN TUHANSANGGUP MENGALAHKAN KRISIS” bertempat di GMAHK Kemang Pratama, Bekasi padatanggal 16-21 Juli 2012. Pembicara adalah Pdt. Milton Pardosi, MAR - DosenFakultas Filsafat Universitas Advent Indonesia dan Pdt. DR. R.M. Hutabarat - RektorUniversitas Advent Indonesia(UNAI).
Pada malam keempat KKR dengan judul “Kepastian Menghadapi Krisis” telahberjalan dengan lancar, diawali dengan pelayanan lagu-lagu dan pujian olehmahasiswa Field School Fakultas Filsafat Unai dengan iringan musik FelisyaTambunan. Pdtm. Samuel Quat, Gembala Jemaat Tumoutou-Bekasi sebagai pemimpinacara menyambut jemaat dan tamu yang pada malam itu berjumlah > 267 orang,sementara di ruang sebelah gereja, anak-anak dengan dikoordinir ibu-ibu danisteri Pendeta dari GMAHK Konf DKI Wilayah IV bersekutu melalui program AcaraPengembangan Tabiat Anak (APTA), ada sekitar 64 orang yang hadir pada acaraAPTA ini. Pada malam ke-4 ini, tamu yang hadir berjumlah 62 orang.Setelah lagu dan doa buka oleh PHD. Elwin Motibih-Mahasiswa Field SchoolUnai, kemudian dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab oleh Pdt. Milton Pardosiuntuk waktu sekitar 15 menit lamanya. Setelah itu lagu tema “Because HeLives/Sbab Dia Hidup” dinyanyikan dan Firman Tuhan pun disampaikan oleh Pdt.Milton Pardosi dengan judul “Kepastian Menghadapi Krisis”. Pdt. Miltonmenguraikan bahwa krisis kehidupan dapat dihadapi dengan Firman Allah. Semuaorang telah berbuat dosa, dan upah dosa adalah maut. Oleh karena satu orang,yakni Adam, semua orang telah berdosa dan oleh satu orang juga yaitu YesusKristus, semua orang percaya dan menerima Dia dengan iman beroleh keselamatan.Kasih karunia Allah cukup untuk menyelamatkan manusia yang berdosa, darah-Nyacukup untuk menebus semua orang yang mau bertobat, menerima Tuhan sebagaiJuruselamat kita. Ditengah pembahasannya, Kuartet Kemang Pratama melantunkanlagu “More Love to Thee O Christ” lebih mengasihi Engkau Yesus itulah doa danpermohonan-ku, lebih dekat dan lebih mengasihi Engkau, adalah permohonan-kupada-Mu Tuhan, demikian inti dari pujian yang dilantunkan.
Kemudian Pdt. Milton Pardosi mengatakan bahwa Yesus adalah penolong kitadalam menghadapi krisis, Yesus adalah Juruselamat kita, kita perlu Yesus. Padamalam ini diberikan kesempatan bagi yang mau menerima Yesus untuk datang kedepan untuk didoakan, dan ada sekitar 14 orang, dari anak-anak hingga orang tuayang maju ke depan. Bagi yang mau memperbaharui hubungan dengan Tuhan jugadiundang untuk berdiri sambil diiringi Kuartet orang muda dan iringan pianodengan lagu “Berserah Kepada Yesus”.Kemudian Pdt. Milton Pardosi mendoakan baikyang maju ke depan maupun yang berdiri di tempat.
S
etelah itu, Pdtm. Samuel Quat mengajak hadirin untuk datang kembalibesok, hari Jumat malam dan juga supaya mengajak saudara, keluarga, kenalan dankerabat untuk datang bersama menghadiri KKR. Hadirin keluar dengan teratursambil bersalaman dengan pembicara dan mendapatkan juga hidangan jasmani dipintu keluar.



Sampai bertemu kembali esok malam.
Terima Kasih. Tuhan Memberkati.

-Jamesson Silitonga-
Dept PP Kemang Pratama-Sie Acara KKR.

Thursday, July 19, 2012

KKR Wil.4 - "Kelegaan Ditengah Krisis

KEBAKTIAN KEBANGUNAN ROHANI
GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH
WILAYAH IV, KONFERENS DKI - UNAI
KEMANG PRATAMA, BEKASI.
TEMA : “FIRMAN TUHAN MENGALAHKAN KRISIS”




Hari Ke-3. Rabu, 18 Juli 2012
“Kelegaan Ditengah Krisis”



Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Wilayah IV Konferens DKI Jakarta bekerjasama dengan Universitas Advent Indonesia (Unai) Bandung mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) dengan tema “FIRMAN TUHAN SANGGUP MENGALAHKAN KRISIS” bertempat di GMAHK Kemang Pratama, Bekasi pada tanggal 16-21 Juli 2012. Pembicara adalah Pdt. Milton Pardosi, MAR-dosen Fakultas Filsafat Unai dan Pdt. DR. R.M. Hutabarat-rektor Unai.
Pada malam ketiga KKR dengan judul “Kelegaan di tengah Krisis” telah berjalan dengan lancar, diawali dengan pelayanan lagu-lagu dan pujian oleh mahasiswa Field School Fakultas Filsafat Unai dengan iringan music Felisya Tambunan. Bapak Munas Tambunan, Ketua Jemaat Kemang Pratama, sebagai pemimpin acara menyambut jemaat dan tamu yang pada malam itu berjumlah > 290 orang, sementara di ruang sebelah gereja, anak-anak dengan dikoordinir ibu-ibu dan isteri Pendeta dari GMAHK Konf DKI Wilayah IV bersekutu melalui program Acara Pengembangan Tabiat Anak (APTA), ada sekitar 66 orang yang hadir pada acara APTA ini. Pada malam ke-2 ini, tamu yang hadir berjumlah 70 orang.
Setelah lagu dan doa buka oleh PHD Dwi Andrianta-Mahasiswa Field School Unai, kemudian duet dari jemaat Narogong melantunkan lagu “Amazing Grace” yang menyatakan bahwa Kasih Karunia Allah menyelamatkan kita orang berdosa, kita telah hilang, tapi Tuhan mencari, menemukan dan menyelamatkan kita. Setelah itu lagu tema “Because He Lives/Sbab Dia Hidup” dinyanyikan dan Firman Tuhan pun disampaikan oleh Pdt. Milton Pardosi dengan judul “Kelegaan di tengah Krisis”. Pdt. Milton menguraikan bahwa krisis kehidupan dapat dihadapi dengan Firman Allah. Secara khusus Hamba Tuhan ini mengupas hukum ke-4 dari 10 hukum Allah yang diberikan oleh Allah pada nabi Musa di gunung Sinai. Keluaran 20:8-11 berkata: “Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat: enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu…Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya.
Pada hari Sabat ada 3 hal yang dilakukan Allah:

  1. Berhenti
  2. Memberkati
  3. Menguduskan
Dari 7 hari, Allah secara khusus berhenti, memberkati dan menguduskan hari Sabat, hari ketujuh, hari Sabtu.
Kemudian Pdt. Milton mengupas beberapa ayat perihal Sabat, diantaranya Markus 2:27, 28:”Lalu kata Yesus kepada mereka: “Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat, jadi Anak Manusia adalah juga Tuhan atas hari Sabat”; Yesaya 58:13,14: “Apabila engkau tidak menginjak-injak hukum Sabat dan tidak melakukan urusanmu pada hari kudus-Ku; apabila engkau menyebutkan hari Sabat “hari kenikmatan”, dan hari kudus TUHAN “hari yang mulia”, apabila engkau menghormatinya dengan tidak menjalankan segala acaramu dan dengan tidak mengurus urusanmu atau berkata omong kosong, maka engkau akan bersenang-senang karena TUHAN, dan Aku akan membuat engkau melintasi puncak bukit-bukit di bumi dengan kendaraan kemenangan ; Aku akan memberi makan engkau dari milik pusaka Yakub, bapa leluhurmu, sebab mulut TUHANlah yang mengatakannya”
Yesus mati pada hari Jumat, beristirahat pada hari Sabat dan bangkit pada hari Minggu, hal ini dapat ditemukan dalam buku Lukas 23:54-56 “Hari itu adalah hari persiapan dan sabat hampir mulai. Dan perempuan-perempuan yang datang bersama-sama dengan Yesus dari Galilea, ikut serta dan mereka melihat kubur itu dan bagaimana mayat-Nya dibaringkan. Dan setelah pulang, mereka menyediakan rempah-rempah dan minyak mur. Dan pada hari Sabat mereka beristirahat menurut hukum Taurat.” Kemudian Lukas 24:1-3 “Tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah yang telah disediakan mereka. Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur itu, dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Yesus; malaikat berkata pada ayat 6 :”Ia tidak ada disini, Ia telah bangkit”. Jadi, jelaslah bahwa Yesus sendiri beristirahat pada hari Sabat.
Para hadirin dengan antusias mengikuti kebaktian dan khotbah yang disampaikan dengan baik dan mudah dimengerti, hingga akhir khotbah semua yang hadir berkonsentrasi mendengarkan Firman Allah yang disampaikan oleh hambaNya, Pdt. Milton Pardosi. Sebelum doa tutup, Pdt. Milton Pardosi menyanyikan lagu “Dia Jamah” Bila Tuhan menjamah, penuh damai di hati, biarlah Tuhan menjamah kita melalui Firman-Nya, Firman-Nya merupakan pegangan bagi kita untuk mengalahkan krisis. Kemudian Pdt. Milton Pardosi menutup Firman Allah dengan doa.
Setelah itu, bapak Munas Tambunan mengajak hadirin untuk datang kembali besok, hari Kamis malam dan juga supaya mengajak saudara, keluarga, kenalan dan kerabat untuk datang bersama menghadiri KKR. Hadirin keluar dengan teratur sambil bersalaman dengan pembicara dan mendapatkan juga hidangan jasmani di pintu keluar.




Sampai bertemu kembali esok malam.
Terima Kasih. Tuhan Memberkati.

-Jamesson Silitonga-
Dept PP Kemang Pratama-Sie Acara KKR.

KKR Wil.4 - APTA -3


KEBAKTIAN KEBANGUNAN ROHANI
GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH
WILAYAH IV, KONFERENS DKI - UNAI
KEMANG PRATAMA, BEKASI.




APTA (Acara Pengembangan Tabiat Anak)
Hari Ke-2. Selasa, 17 Juli 2012


Acara APTA pada KKR wilayah 4 pada malam ketiga diadakan di gereja Advent Kemang Pratama dimulai pada pukul 19.00 Wib. Anak-anak yang hadir pada malam ketiga ini lebih banyak daripada malam sebelumnya. Anak-anak dan juga tamu yang hadir pada malam ketiga di Kebaktian APTA wilayah 4. Anak – anak yang hadir dan juga beberapa tamu dari Jemaat Kemang Pratama, Jemaat Jakasampuna, Jemaat Narogong, jemaat Bukit Sion, Jemaat Bojong Menteng, jemaat Tumotou, Jemaat Galaxy.
Malam ketiga APTA dihadiri oleh delapan puluh lima anak-anak . Untuk menunggu teman-teman yang
belum datang dan sebelum mendengarkan cerita Alkitab, anak-anak terlebih dahulu menyanyikan lagu-lagu pujian serta belajar sebuah lagu yang akan dipersiapkan untuk ditampilkan pada malam terakhir.
Selanjutnya anak-anak pun mempersiapkan diri untuk mendapat makanan rohani berupa cerita Alkitab yang diberikan oleh ibu guru dari Jemaat Tumotou, dimana meceritakan mengenai….
Selanjutnya selesai mendengarkan anak-anak mendengarkan cerita Alkitab, anak-anak pun diberikan kreatifitas. Pada malam ketiga, kelas untuk kreatifitas tetap dibagi menjadi dua kelas dimana untuk kelas anak-anak yang berumur 0-7 tahun di pimpin oleh ibu Purba dari jemaat Galaxy yang dibantu oleh ibu-ibu yang hadir dan juga shepperdess dari wilayah empat, dengan kretifitas yaitu menempel dan mewarnai gambar. Dan kelas untuk anak-anak yang berumur 8-12 tahun dipimpin oleh ibu Panggabean dengan kreatifitas membuat Kupu-kupu dari stik es krim serta menempel kreasi. Dan setiap kreatifitas yang telah diselesaikan kemudian diberi nama dan dikumpulkan kembali untuk dibagikan pada malam terakhir.
Sebelum meutup acara APTA anak-anak berlatih sebuah lagu yang dipimpin oleh ibu Sari Tobing.
Selanjutnya acara APTA ditutup dengan doa oleh ibu guru dari jemaat bojong Menteng. Sebelum
meninggalkan ruangan dan pulang kerumah masing-masing anak-anak berbaris dengan teratur untuk
mendapatkan sebuah bingkisan yang telah dipersiapkan.

-Mei-

Wednesday, July 18, 2012

KKR Wil.4 - APTA - 2


KEBAKTIAN KEBANGUNAN ROHANI
GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH
WILAYAH IV, KONFERENS DKI - UNAI
KEMANG PRATAMA, BEKASI.




APTA (Acara Pengembangan Tabiat Anak)
Hari Ke-2. Selasa, 17 Juli 2012



Acara APTA pada  KKR wilayah 4 pada malam kedua  diadakan di gereja Advent Kemang Pratama dimulai pada pukul 19.00Wib.  Anak-anak yang hadir pada malam kedua lebih banyak daripada malam pertama. Anak-anak dan juga tamu yang hadir pada malam kedua di Kebaktian APTA wilayah 4 semakin bertambah sehingga hampir memenuhi ruangan anak-anak. Anak – anak yang hadir dari  Jemaat Kemang Pratama, Jemaat  Jakasampuna, Jemaat Narogong, jemaat Bukit Sion, Jemaat Bojong Menteng, jemaat Tumotou, Jemaat Galaxy.
Pada malam ini anak-anak dan juga tamu anak-anak yang hadir sebanyak delapan puluh orang. Sebelum mendengarkan cerita Alkitab anak-anak terlebih dahulu menyanyikan lagu-lagu pujian serta belajar dua buah lagu dari buku  Sing For Joy dan juga kuis-kuis Alkitab yang diikuti dengan penuh semangat yang pimpin oleh ibu Sitimei Kapitan.  Selanjutnya anak-anak pun berdiam diri untuk mendapat makanan rohani berupa cerita Alkitab yang diberikan oleh ibu  Panggabean dari Jemaat Narogong  yang berjudul “Lima Roti dan Dua Ikan” dimana mengajarkan anak-anak untuk selalu  suka memberi dan memperhatikan keperluan orang lain, juga menghimbau anak-anak untuk suka melayani, sama seperti yang Yesus lakukan bagi orang-orang ketika Yesus berkhotbah diatas bukit dan memberi makan orang banyak..
Selanjutnya selesai mendengarkan cerita Alkitab,  anak-anak pun  diberikan kreatifitas.  Pada malam kedua kelas untuk kreatifitas dibagi menjadi dua kelas dimana untuk kelas anak-anak yang berumur 0-7 tahun di pimpin oleh ibu  Sitimei Kapitan yang dibantu oleh  ibu-ibu yang hadir dan juga shepperdess dari wilayah empat, dengan kreatifitas yaitu membuat karya dari stik es krim.  Dan kelas untuk anak-anak yang berumur 8-12 tahun dipimpin oleh ibu Panggabean dengan kreatifitas berupa menjawab pertanyaan-pertanyaan dari Alkitab serta memberi pendapat tentang beberapa pertanyaan yang telah disediakan. Anak–anak pun membuat kreatifitas dengan semangat,  gembira sampai selesai.  Dan setiap kreatifitas yang telah diselesaikan kemudian diberi nama dan dikumpulkan kembali untuk dibagikan pada malam terakhir.
Untuk menutup acara APTA maka anak-anak menyanyikan lagu pujian sambil bersahut-sahutan dan kemudian ditutup dengan doa oleh ibu guru dari jemaat  Galaxy. Sebelum meninggalkan ruangan dan pulang kerumah masing-masing  anak-anak berbaris dengan teratur untuk mendapatkan sebuah bingkisan yang telah dipersiapkan.

-Mei-


KKR Wil.4 - "10 Prinsip Menghadapi Krisis"


KEBAKTIAN KEBANGUNAN ROHANI
GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH
WILAYAH IV, KONFERENS DKI - UNAI
KEMANG PRATAMA, BEKASI.
TEMA : “FIRMAN TUHAN MENGALAHKAN KRISIS”




Hari Ke-2. Selasa, 17 Juli 2012
“10 Prinsip Menghadapi Krisis”

Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Wilayah IV Konferens DKI Jakarta bekerjasama dengan Universitas Advent Indonesia (Unai) Bandung mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) dengan tema “FIRMAN TUHAN SANGGUP MENGALAHKAN KRISIS” bertempat di Kemang Pratama, Bekasi pada 16-21 Juli 2012. Pembicara adalah Pdt. Milton Pardosi, MAR-dosen Fakultas Filsafat Unai dan Pdt. DR. R.M. Hutabarat-rektor Unai.
Pada malam kedua KKR dengan judul “10 Prinsip Menghadapi Krisis” telah berjalan dengan lancar, diawali dengan pelayanan lagu-lagu dan pujian oleh mahasiswa Field School Fakultas Filsafat Unai dengan iringan music Felisya Tambunan. Bapak Rey Sinaga, Bendahara KKR, sebagai pemimpin acara menyambut jemaat dan tamu yang pada malam itu berjumlah > 257 orang, sementara di ruang sebelah gereja, anak-anak dengan dikoordinir ibu-ibu dan isteri Pendeta dari GMAHK Konf DKI Wilayah IV bersekutu melalui program Acara Pengembangan Tabiat Anak (APTA), ada sekitar 59 orang yang hadir pada acara APTA ini. Pada malam ke-2 ini, tamu yang hadir berjumlah 73 orang, sekitar 2 kali lebih banyak dari malam ke-1.
Setelah lagu dan doa buka oleh Pdt. A. Tampubolon-Gembala jemaat Bojong Menteng, kemudian ibu Susan Nababan dari jemaat Tumoutou melantunkan lagu “Dia Pasti Sanggup/God Can Do all Things” yang menyatakan bahwa Tuhan selalu menopang dan menyertai kita, Dia tidak pernah meninggalkan kita, percayalah bahwa Dia pasti sanggup menolong kita dalam 2 bahasa, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Setelah itu lagu tema “Because He Lives/Sbab Dia Hidup” dinyanyikan dan Firman Tuhan pun disampaikan oleh Pdt. Milton Pardosi dengan judul “10 Prinsip Menghadapi Krisis”.  Pdt. Milton menguraikan bahwa krisis kehidupan dapat dihadapi dengan Firman Allah. Hamba Tuhan ini mengupas 10 hukum Allah yang diberikan oleh Allah pada nabi Musa di gunung Sinai.

  1. Jangan ada padamu allah lain dihadapan-Ku
  2. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun…Jangan sujud menyembah kepadanya…
  3. Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan
  4. Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat: enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu…Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya.
  5. Hormatilah ayahmu dan ibumu
  6. Jangan membunuh
  7. Jangan berzinah
  8. Jangan mencuri
  9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu
  10. Jangan mengingini rumah sesamamu,; jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apa pun yang dipunyai sesamamu.
Para hadirin dengan antusias mengikuti kebaktian dan khotbah yang disampaikan dengan baik dan mudah dimengerti, hingga akhir khotbah semua yang hadir berkonsentrasi mendengarkan Firman Allah yang disampaikan oleh hambaNya, Pdt. Milton Pardosi. Sebelum doa tutup, Pdt. Milton Pardosi menyanyikan lagu “Dia Jamah” Bila Tuhan menjamah, penuh damai di hati, biarlah Tuhan menjamah kita melalui Firman-Nya, Firman-Nya merupakan pegangan bagi kita untuk mengalahkan krisis. Kemudian Pdt. Milton Pardosi menutup Firman Allah dengan doa.
Setelah itu, bapak Rey Sinaga mengajak hadirin untuk datang kembali besok, hari Rabu malam dan juga supaya mengajak saudara, keluarga, kenalan dan kerabat untuk datang bersama menghadiri KKR. Hadirin keluar dengan teratur sambil bersalaman dengan pembicara dan mendapatkan juga hidangan jasmani di pintu keluar. 



Sampai bertemu kembali esok malam.
Terima Kasih. Tuhan Memberkati.

-Jamesson Silitonga-
Dept PP Kemang Pratama-Sie Acara KKR.

Tuesday, July 17, 2012

KKR Wil.4 - “Saat Krisis Akan Berakhir”


KEBAKTIAN KEBANGUNAN ROHANI
GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH
WILAYAH IV, KONFERENS DKI - UNAI
KEMANG PRATAMA, BEKASI.
TEMA : “FIRMAN TUHAN MENGALAHKAN KRISIS”




Hari Ke-1. Senin, 16 Juli 2012
“Saat Krisis Akan Berakhir”

Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Wilayah IV Konferens DKI Jakarta bekerjasama dengan Universitas Advent Indonesia (Unai) Bandung mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) dengan tema “FIRMAN TUHAN SANGGUP MENGALAHKAN KRISIS” bertempat di Kemang Pratama, Bekasi pada 16-21 Juli 2012. Pembicara adalah Pdt. Milton Pardosi, MAR-dosen Fakultas Filsafat Unai dan Pdt. DR. R.M. Hutabarat-rektor Unai.
Pada malam pertama, KKR dengan judul “Saat Krisis Akan Berakhir” telah berjalan dengan lancar, diawali dengan pelayanan lagu-lagu dan pujian oleh mahasiswa Field School Fakultas Filsafat Unai dengan iringan music Felicia Tambunan. Bapak Mulana Simanjuntak, Sie Acara KKR, sebagai pemimpin acara menyambut jemaat dan tamu yang pada malam itu berjumlah > 173 orang-diantarnya sekitar 32 orang tamu-sementara di ruang sebelah gereja, anak-anak dengan dikoordinir ibu-ibu dan isteri Pendeta dari GMAHK Konf DKI Wilayah IV bersekutu melalui program Acara Pengembangan Tabiat Anak (APTA), ada sekitar 36 orang yang hadir pada acara APTA ini.
Setelah lagu dan doa buka oleh Pdt. Sonny Kapitan-Gembala jemaat Kemang Pratama, kemudian mahasiswa Field School Fakultas Filsafat Unai + Pembicara, Pdt. Milton Pardosi melantunkan lagu “Bukan dengan kekuatanku” dalam 2 bahasa, bahasa Indonesia dan bahasa Tapanuli
Setelah itu lagu tema “Because He Lives/Sbab Dia Hidup” dinyanyikan dan Firman Tuhan pun disampaikan oleh Pdt. Milton Pardosi dengan judul “Saat Krisis Akan Berakhir”.  Pdt. Milton menguraikan bagaimana penderitaan dan kesulitan yang terjadi di atas dunia ini, situasi yang sulit, krisis kehidupan dan bagaimana mengatasi krisis dengan Firman Allah.
Para hadirin dengan antusias mengikuti kebaktian dan khotbah yang disampaikan dengan baik dan mudah dimengerti, hingga akhir khotbah semua yang hadir berkonsentrasi mendengarkan Firman Allah yang disampaikan oleh hambaNya, Pdt. Milton Pardosi, kemudian Pdt. Milton Pardosi menutup Firman Allah dengan doa.
Setelah itu, bapak David Tampubolon-wakil ketua panitia KKR mengajak hadirin untuk datang besok, hari Selasa malam dan mengajak saudara, keluarga, kenalan dan kerabat untuk datang bersama menghadiri KKR. Hadirin keluar dengan teratur sambil bersalaman dengan pembicara dan kemudian mendapatkan juga hidangan jasmani di pintu keluar.
Sampai bertemu kembali esok malam.
Terima Kasih. Tuhan Memberkati.

Jamesson Silitonga,
Dept PP Kemang Pratama-Sie Acara KKR.

Sunday, July 15, 2012

Sabat ke-13 kwartal II


Acara Sabat ke-13 kwartal II, tahun 2012
Sabat, 07 Juli 2012
Sehubungan dengan diadakannya kebaktiaan gabungan se-DKI Konferens pada tanggal 23 Juni 2012 dalam memperingati 100 tahun masuknya pekabaran Advent di Batavia, maka Sabat perjamuan gereja Kemang Pratama yang seyogyanya diadakan pada tanggal tersebut di undur pelaksanaanya ke Sabat berikutnya tanggal 30 Juni 2012. Sehingga, Sabat ke-13 kwartal II tahun inipun di undur pelaksanaanya menjadi tanggal 07 July 2012.

Dengan mengusung thema ”With HIM and In HIM, nothing is impossible", kelas Sekolah Sabat anak2, mulai dari beginner hingga corner stone semua terlibat dalam mengisi acara Sabat ke-13 kwartal ini. Sesuai dengan focus persembahan misi yang telah di anggarkan oleh pimpinan gereja pusat sedunia untuk membantu berbagai project di Negara2 Asia Pacific Selatan, dimana pada kwartal ke-II tahun ini kita patut bersyukur bahwa bantuan ditujukan kepada project yang ada di UNI Indonesia Kawasan Barat – project penambahan alat2 medis Rumah Sakit Advent Medan, dan UNI Indonesia Kawasan Timur – project memperluas bangunan phisik Rumah Sakit Advent Manado. Maka sesuai dengan kedua project tsb diatas, maka thema drama yang dibawakan oleh kelas sekolah sabat adalah juga menceritakan bagaimana keadaan kedua rumah sakit itu pada saat ini.

 Dimulai dengan pendahuluan yang disampaikan oleh salah satu guru sekolah sabat sebagai pembuka, maka Drama yang menceritakan bagaimana kondisi rumah sakit serta peran dokter dan perawat di kedua rumah sakit kita yaitu Rumah Sakit Advent Medan & Rumah Sakit Advent Manado itupun dimulai. Rumah Sakit Advent dibangun bukan hanya sebagai wadah penyedia kesehatan secara physic semata, namun lebih jauh peran rumah sakit kita juga menjamah sisi spiritual para pasien rumah sakit.  

Mereka tidak hanya disembuhkan secara phisik, namun rumah sakit kita menyediakan pula tenaga non medis yang dapat menciptakan kesehatan secara seimbang, yaitu tiga dimensi kehidupan, sehat secara pysik, jasmani dan mental/spiritual. Peran dokter dan pendeta sangat menentukan kesehatan pasien secara sempurna.  

Drama ini menceritakan bagaimana peran aktif pendeta dan para dokter dalam menangani kesehatan pasien. Bagaiaman bentuk antusias dokter dan pendeta dalam hal mewujudkan kebutuhan rumah sakit akan 
penambahan alat2 medis yang sangat dibutuhakan di Rumah Sakit 

Advent Medan, dan bagaimana hubungan yang begitu harmonis, terarah, dan sangat supportif di  antara dokter dan para perawat dalam hal penanganan pasien yang banyak mengeluh atas kondisi rumah sakit yang sudah tidak 
memadai, ruangan yang sempit dan tampak kurang nyaman bagi 
para pasien dan pengunjung di Rumah Sakit Advent Manado.


Dalam hal peran, puji Tuhan, masing2 anak yang terlibat dalam drama tsb tampak sangat baik dalam menghayati peran yang mereka mainkan. Tidak hanya drama, anak2pun terlibat dalam permainan angklung.   
Terbagi dalam dua kelompok, yaitu kelas beginner hingga primary - kelompok 1, membawakan lagu medley “This Little Light Of Mine – God Is So Good” dan kelas power point hingga corner stone -  
kelompok 2, membawakan lagu “How Great Thou Art”.




Acara Sabat ke-13 diakhiri dengan mengumpulkan persembahan sabat ke-13, dimana kantong persembahan di pegang oleh dua orang anak dari kelas sekolah sabat kindergarten. Acara ditutup dengan doa yang dilayangkan oleh gembala jemaat Pdt. Sonny Kapitan. 

Selanjutnya acara kembali diserahkan kepada pemimpin acara sekolah sabat umum/dewasa.
Dept. pelayaan sekolah sabat anak2 mengucapkan terima kasih banyak atas partisipasi seluruh anggota kelas sekolah sabat, dimulai dari kelas beginner, kindergarten, primary, power point, teenage, hingga corner stone, begitu pula seluruh guru2 yang terlibat dan para orang tua yang telah turut serta dalam membantu mensukseskan acara sabat ke-13 kwartal ke-II tahun ini.
Semoga pelayanan yang kita berikan menjadi hormat dan kemuliaan serta kepujian bagi nama Tuhan semata. Mari kita tetap melayani pekerjaan Tuhan.
Tuhan memberkati.

-Lynda Karman-
      SSAA

Friday, July 13, 2012

Kuis Follow The Bible 14 Juli 2012




History Quizz created on Quizz.biz

Penghiburan kepada Kel. Yusak Barnabas

Acara Penghiburan 
Kel. Yusak Barnabas
GMAHK Kemang Pratama
Telah meninggal dunia dengan tenang Bpk. Barnabas Setyo Winarto pada hari Sabtu, tgl 09 Juni pukul 03.30 WIB di Purwokerto dalam usia 85 tahun. Bapak Barnabas Setyo Winarto adalah ayah dari anggota jemaat Kemang Pratama, yaitu Bp. Yusak Barnabas.
Sehubungan dengan hal diatas, maka jemaat Kemang Pratama telah mengadakan kebaktian penghiburan yang di diadakan pada hari Sabat tanggal 07 July 2012, bertempat di gereja Kemang Pratama selepas acara kebaktian.

Acara di pimpin oleh Bp. Sontani Purnama, dimulai dengan menyanyikan LS No. 122 – “Satu Masa Yang Tertentu”. Doa buka dilayangkan oleh Bp. Munas Tambunan. Mendahului kesaksian keluarga, sebuah lagu pujian dibawakan oleh seluruh bapak-bapak. Selanjutnya Bp. Yusak Barnabas menyampaikan kesaksian atas meninggalnya ayahanda, Bp. Barnabas Setyo Winarto. 
Di dalam kesaksiannya, Bp. Yusak menyampaikan bahwa ayahanda adalah seorang yang terbilang cukup sehat secara jasmani karena beliau semasa muda hingga akhir hidupnya adalah seorang guru Yoga. Dan hampir dipastikan setiap hari beliau melakukan kegiatan Yoga. Tetapi rencana Tuhan adalah yang terbaik, beliau di panggil Tuhan saat usinya mencapai 85 tahun.

Renungan penghiburan disampaikan oleh gembala jemaat Pdt. Sonny Kapitan, menekankan bagaimana Tuhan memberikan penghiburan kepada setiap umatnya yang mengalami kesedihan, bahkan saat ditinggalkan oleh orang yang sangat di kasihi. Akan tetap janji Tuhan pasti, bahwa setiap orang yang percaya kepadaNya akan dibangkitkan pada saat kedatanganNya yang kedua kali. Dan inilah yang menjadi kerinduan kita bersama ketika kita kehilangan orang yang kita kasihi, kita dapat bertemu kembali di dalam kerajaa Surga. Selanjutnya Pdt. Sonny Kapitan melayangkan doa berkat bagi keluarga yang berduka, di dampingi oleh ketua-ketua jemaat.

Kata sambutan ucapan penghiburan mewakili jemaat disampaikan oleh Ketua Jemaat Bp. Jeffry Eman. Disusul kemudian penyerahan tanda kasih mewakili jemaat di sampaikan oleh Ibu Susy Eman. 


Sebagai penutup acara kabaktian penghiburan Sabat siang itu, sebuah lagu dari LS No. 147 – “Muka Dengan Muka Nanti”, dinyanyikan sebagai lagu penutup. Doa tutup di layangkan oleh Bp. Willy Wuisan, maka acara kebaktian penghiburan siang itupun berakhir tepat pukul 13.30 WIB. Selanjutnya anggota jemaat keluar baris demi baris secara teratur sambil bersalaman dengan anggota keluarga yang berduka.


Tuhan kiranya memberkati keluarga yang ditinggalkan – Kel. Yusak Barnabas, dan memberikan penghiburan sejati yang hanya berasal dari padaNya. Dengan satu keyakinan, bahwa kelak kita akan bertemu kembali dengan Ayahanda yang sangat kita kasihi, di tepi laut kaca saat kedatanganNya yang kedua kali. Tuhan memberkati.

-Lynda Karman-
Dept. Rumah Tangga

Baby Shower - Kel. Enro Situmorang

Baby Shower
GMAHK Kemang Pratama
Kel. Enro Situmorang

Tepat pukul 15.30 WIB sore, selepas acara kebaktian gereja yang sebelumnya telah diikuti beberapa kegiatan lainnya spt ; Potluck dan latihan nyanyi, anggota jemaat Kemang Pratama bersiap menuju kediaman keluarga Enro Situmorang/ Br. Sihombing yang berlokasi di perumahan Century, Bekasi Barat untuk mengadakan acara Baby Shower atas kelahiran putra kedua mereka yang lahir pada tanggal 16 April 2012 lalu di RS Mitra Keluarga, Bekasi Barat.

Acara di pimpin oleh ibu Lynda Karman - dept. rumah tangga, dimulai dengan menyanyi dari LS No. 145 – “Kalau Serta Tuhan” sebagai lagu pembukaan, dan dilanjutkan dengan doa buka yang dilayangkan oleh Pdt. HM. Siagian.
Selanjutnya adalah kesaksian keluarga yang disampaikan oleh Bp. Enro Situmorang, dimana dalam kesaksiannya keluarga sangat bersyukur atas perlindungan Tuhan dan berkat yang melimpah atas kelahiran putra mereka yang kedua, yaitu seorang anak laki2 yang mereka beri nama Hizkia Frederick Situmorang. Demikian pula ucapan terima kasih mereka atas perhatian dan doa2 dari seluruh anggota jemaat Kemang Pratama, terlebih saat rencana diadakannya acara Baby Shower di kediaman mereka. Dan bersyukur atas atas sukacita jemaat atas kehadiran anggota keluarga mereka yang baru. 


Mendahului renungan yang akan disampaikan, sebuah lagu special dibawakan oleh BWA, yang diambil dari LS No. 117 – “Padaku ada Sahabat”. Selanjutnya firman singkat dibawakan oleh gembala jemaat Pdt. Sonny Kapitan, dimana dalam renungan singkat yang dibawakan pendeta menekankan pentingnya sebuah acara penyambutan berupa ucapan syukur atas setiap kelahiran putra/putri di dalam keluarga. Wujud dari ucapan syukur itu berupa acara yang kerap dilakukan di dalam jemaat kita yaitu – acara Baby Shower, berdoa dan menyanyi memuji Tuhan dengan menyampaikan ucapan syukur atas berkat kelahiran anggota keluarga baru di dalam rumah tangga.



Firman diakhiri dengan doa berkat yang juga disampaikan oleh Pdt. Sonny Kapitan. Mewakili anggota jemaat, Bp. Mulana Simanjuntak sebagai salah satu Ketua jemaat, menyampaikan ucapan turut berbahagia atas kelahiran putra kedua keluarga ini, dan di lanjutkan dengan pemberian tali kasih jemaat yang diwakili oleh Ibu Lamria Simanjuntak.
Untuk menutup rangkaian acara kebaktian Baby Shower pada sore itu, sebuah lagu dari LS No. 184 – “Tuhan Pimpin Spanjang Jalan”, dinyanyikan sebagai lagu penutup. Diakhiri dengan doa tutup yang dilayangkan oleh Bp. Jamesson Silitonga
Selanjutnya pihak keluarga telah menyiapkan makanan ringan untuk disantap anggota jemaat, yang sebelumnya telah terlebih dahulu di doakan.



Departemen Rumah tangga mengucapkan terima kasih banyak atas partisipasi anggota jemaat dalam acara kebaktian Baby Shower di kediaman keluarga Enro Situmorang, terlebih kepada keluarga yang telah menyediakan waktu, tempat dan makanan ringan bagi anggota jemaat yang hadir. Tuhan kiranya memberkati bayi Hizkia yang baru lahir, agar tetap diberikan kesehatan baik jasmani, rohani dan spiritual secara seimbang. Juga kepada kedua orangtua Bp. Enro Situmorang/Br. Sihombing berkat melimpah tetap menjadi bagian keluarga.

Tuhan memberkati keluarga yang berbahagia, dan senantiasa memberkati seluruh anggota jemaat Kemang Pratama. Tuhan berkati.

-Lynda Karman-
Dept. Rumah Tangga