Saturday, January 10, 2015

Doa 10 Hari

Hari ke-3
09 Januari 2015  


   "Sukacita" 
(Habakuk 3:17-19 & Yesaya 12)
  

Bagi mereka yang tetap tinggal di dalam Yesus akan berbahagia, bergembira dan bersukacita di dalam Tuhan. Kelemahlembutan akan ditandai dengan suara, rasa hormat terhadap hal rohani dan suatu kekekalan yang dinyatakan dalam tindakan-tindakan, musik, musik yang menyenangkan akan bergema dari setiap bibir; dan akan terdengar dari tahta Allah Bapa. (Testimonies for the Church, vol. 4, p. 625). Mari kita berusaha untuk mendidik umat percaya untuk bergembira di dalam Tuhan. Iman yang bersukacita adalah hasil dari iman yang hidup. Umat-umat Tuhan adalah umat-umat yang dipenuhi oleh iman dan Roh Kudus. Dan mereka akan memuliakan nama Tuhan. (Bible Training School, April 1, 1905, par. 2).

Meskipun hari hujan, bebera anggota jemaat tetap melangkahkan kaki untuk mengikuti doa bersama selama sepuluh hari ini yang hari ini memasuki hari ketiga. Terlihat sekitar 20 hingga 30 orang anggota jemaat turut hadir dalam kebaktian jumat malam yang biasanya diadakan oleh jemaat yaitu vesper. Antusias dan semangat mengadakan doa bagi pembaharuan Roh Kudus nampak nyata yang dilakukan oleh anggota jemaat Kemang Pratama.

Ibu Diana Barnabas menyampaikan Selamat Sabat dan selamat datang kepada para hadirin yang disambut hangat, meskipun dalam cuaca dan suhu yang dingin didalam ruang Gereja.
Dilanjutkan dengan doa dalam hati masing-masing, Ibu Diana kemudian menyampaikan beberapa kata sambutan yang disambut dengan lagu nyanyian pujian sebagai lagu pembuka acara.

Sukacita adalah tema dari malam ketiga doa sepuluh hari ini. Ibu Yunita Wuisan menyampaikan renungan singkat yang berkaitan dengan tema dimana mangajak seluruh anggota jemaat mengingat kembali akan Iman yang bersukacita dan Iman yang bersukacita itu adalah hasil dari Iman yang hidup sehingga kiranya hidup kita selalu diliputi dan dipenuhi oleh sukacita. Jemaat meng-aminkan setelah Ibu Yunita selesai menyampaikan renungan.

Kini tiba saatnya anggota jemaat yang hadir dibagi kedalam beberapa kelompok persekutuan doa, yang pada malam ini terlihat 6 hingga 8 kelompok doa.
Pemimpin memulainya dengan menyampaikan pokok pokok doa pada doa Percakapan Pujian ini sekaligus mengawali sesi pertama dalam rangkaian acara.
Masing-masing anggota kelompok kemudian dipandu dan untuk melakukan doa syukur. Nampak mereka berdoa dengan sangat khusyuk dan teduh. Saat saat yang sangat menyenangkan dan membahagiakan karena dengan keteduhan Roh Kudus hadir dan menyendengkan telinga untuk hamba hambanya yang dengan sepenuh hati datang menyampaikan puji pujian kepada-Nya, kiranya wangi pujian untuk Tuhan semesta alam naik kedalam tahta Surgawi. Sekitar 5 hingga 10 menit, masing-masing anggota bekesempatan untuk memuji dan memuliakan Nama Tuhan.

Sepuluh menit berikutnya diberikan kepada masing masing kelompok doa untuk melayangkan doa Percakapan Pengakuan. Pemimpin telah mendahuluinya dan kini bagian masing-masing anggota untuk menyampaikan pengampunan dan pengakuan dosa. 
Dalam keharuan dan kesunyian malam, anggota jemaat merasakan telah diterimanya permohonan pengampunan dosa oleh sang Khalik.

Kembali, panduan oleh pemimpin acara untuk selesainya sesi doa pengakuan dan pemimpin menyampaikan bacaan doa untuk doa Permohonan dan Pengantaraan  yang kini memasuki sesi ketiga dalam acara doa sepuluh hari pada malam ini. Adapun doa-doa untuk permohonan ini yang telah dibacakan oleh pemimpin acara sebagai berikut:

  • Berdoalah agar Tuhan menyanggupkan Anda untuk mencintai orang-orang yang hilang.
  • Pujilah Allah karena sukacita adalah buah kebenaran.
  • Berdoalah agar Tuhan akan memberi Anda damai sejahtera-Nya yang melampaui segala pengertian manusia.
  • Mintalah Tuhan untuk mengajarkan Anda bagaimana membalas kejahatan dengan kebaikan. Berdoalah untuk mendapatkan kesempatan di mana Anda harus belajar membalas kejahatan dengan kebaikan.
  • Mintalah Tuhan untuk memberikan kekuatan kepada Anda agar Anda dapat bersikap baik kepada semua orang, termasuk anggota keluarga dan musuh-musuh Anda.
  • Mintalah
  • Berdoalah agar Allah akan mengajar Anda bagaimana untuk tinggal di dalam Dia.
  • Tuhan untuk membimbing Anda agar Anda dapat menyatakan kebaikan kepada anggota keluarga Anda dan saudara-saudara Anda di dalam Kristus.
  • Berdoalah agar Allah menuntun Anda untuk dapat setia di dalam perkara-perkara kecil. Katakan kepada Allah beberapa perkara kecil di mana Anda perlu belajar untuk menjadi setia.
  • Mintalah Tuhan untuk mengajar Anda bagaimana menjadi lemah lembut.
  • Mintalah Tuhan untuk menolong Anda agar dapat membenci hal-hal yang bersifat duniawi dan mintalah kepada-Nya kasih yang untuk Dia dan hanya untuk Dia saja. Beritahukan kepada- Nya tentang hal-hal yang Anda perlu pelajari untuk dibenci.
  • Berdoalah bagi orang-orang muda di gereja Anda agar mereka akan menemukan sukacita dalam mengikut Kristus. Sebutlah Nama orang-orang muda itu di dalam doa Anda.
  • Berdoalah untuk meningkatkan penekanan pada doktrin penciptaan yang ajaib di dalam Alkitab tentang bumi yang telah diciptakan oleh firman Allah selama waktu enam hari berturut-turut dalam arti yang sesungguhnya ( literal).
  • Berdoalah untuk Misi ke Kota –kota di seluruh dunia.
  • Berdoalah untuk persatuan global di dalam setiap gereja dan kesatuan(wilayah) dan untuk menghormati peraturan gereja yang telah diterima dan juga untuk keterlibatan Anda sepenuhnya di dalam misi gereja. Berdoalah untuk dapat memiliki kerendahan hati di dalam kehidupan kita sehingga kita akan bersatu di dalam kepatuhan terhadap pimpinan Tuhan dan tata-cara gereja dalam membuat keputusan yang disepakati bersama.
  • Berdoalah untuk General Conference Session ke-60 di San Antonio, bagi utusan-utusan dan keputusan-keputusan yang akan dibuat di sana. Berdoalah agar Roh Kudus akan memimpin di dalam setiap keputusan yang perlu dibuat.
  • Berdoalah untuk perluasan promosi penekanan pada program "Kebangunan Rohani dan Reformasi”di seluruh dunia.
  • Berdoa untuk yang Sakit: Ibu Shinta dan Bpk Manihar Panjaitan
  • Berdoa utk Usaha ibu Sollihin
  • Berdoa untuk Kel Daniel Kore dan Kel Rindu Tambunan untuk kerinduan mereka memperoleh keturunan.
  • Doakan Family of The month Januari 2015 Kel Ibu Saragih 
Secara bergantian dan bergilir dari satu anggota jemaat ke anggota yang lain dan bergantian dalam menyampaikan doa ini, jika waktu yang diberikan belum selesai, masing-masig anggota berkesempatan untuk menambahkan beberapa doa yang dianggap perlu bagi anggota jemaat untuk turut dilayangkan oleh beberapa kelompok doa. Piano dimainkan menandai berakhirnya sesi ketiga ini dan masing masing kelompok segera mengakhiri doa permohonan ini.

Pemandu acara membacakan pokok doa dalam sesi keempat yaitu doa Percakapan Syukur kemudian diawali dengan doa dan kemudian diikuti oleh masing-masing kelompok doa. Sesi akhir dari doa ini adalah menyampaikan rasa syukur terhadap pimpinan Tuhan dan berkat-berkat yang Tuhan telah berikan kepada setiap anggota jemaat dan merasakan akan berkat yang limpah, sehingga tanpa terasa waktu sepuluh menit terakhir yang diberikan terasa belum cukup dalam pujian dan ucapan syukur akan banyak hal yang dilakukan oleh Sang Pencipta Tuhan yang adalah Allah yang Hidup yang memberikan rahmat dan anugerahnya kepada kita manusia secara cuma-cuma. Ungkapan dan ucapan doa-doa syukur terasa tak cukup untuk menyatakannya. Tetapi Tuhan Allah maha tau dan Maha Mulia adanya, kiranya doa Pujian, pengakuan dosa, permohonan dan ucapan syukur yang telah dilayangkan oleh hamba-hamba Tuhan ini, boleh sampai ke tahta yang Maha suci kerajaan Surga dan kita semuanya berolah berkat. Kehendak Tuhan saja, kiranya yang terbaik. Amin.

Demikian akhir dari sesi keempat dan pemimpin acara menyanyikan lagu diikuti bersama-sama oleh seluruh anggota jemaat yang di ikuti doa penutup oleh pemimpin acara Ibu Diana Barnabas. Acara berakhir, jemaat keluar dengan teratur dan bersalam salaman sambil bergandengan tangan satu dengan yang lain dan mengucapkan selamat Sabat, Tuhan Memberkati. Kiranya menjadi berkat. Amin.

Salam dan Selamat Sabat,
Karman -Komunikasi Jemaat


Sumber : Pemimpin Pelayanan Perorangan Jemaat - Richard Pelaupesy