Sabat ini adalah Sabat pertama untuk Jemaat Kemang Pratama berbakti bersama-sama di suasana Tahun Baru. Banyak tamu-tamu yang hadir dalam kebaktian Sabat ini.
Diskusi Sekolah Sabat digabung yang dipimpin oleh Ketua Ronny Kountur, diskusi Sekolah Sabat cukup hangat membahas pelajaran Sekolah Sabat yang berjudul Roh dan Firman.
Sabat hari ini merupakan Sabat Puasa dan Sabat Perpuluhan, dan seluruh Jemaat bersukacita mengembalikan Perpuluhan masing-masing ke Mezbah Tuhan yang dipimpin oleh Pdt. NZ. Nenoharan.
Pengurapan untuk Diakon dan Diakones yang belum menerima pengurapan untuk Veber Sormin dan Putri Rindu Kasih Tambunan dipimpin oleh Pdt. NZ. Nenoharan didampingi Ketua Diakon Mulana Simanjuntak dan Ketua Diakones Yunita Wuisan.
"Dimanakah Raja yang baru lahir?" Adalah judul khotbah yang dibawakan oleh Pdt. NZ. Nenoharan yang didahului oleh Khotbah untuk anak oleh Ibu Martha Nenoharan dan pujian melalui lagu oleh Pemuda dan Pemudi Kemang Pratama.
Khotbah Sabat ini menceritakan mengenai pengalaman Orang Majus yang dituntun malaikat melalui bintang ke tempat Raja lahir yang dibalut lampin dan dibaringkan dalam palungan, dimana sebelum perjalanan itu mereka menyiapkan diri untuk bertemu dengan Raja.
Demikian juga kita diujung hari-hari ini, marilah kita sama dengan orang-orang Majus yang mempersiapkan diri menerima kedatangan Juruselamat kita yang tidak akan lama lagi. Tanda-tandanya sudah semakin terlihat, biarlah kita ketika melihat tanda-tanda itu mempersiapkan diri dengan mempelajari gulungan-gulungan Kitab Firman Tuhan yang kita miliki, sehingga kita melalui Firmannya dapat disiapkan untuk menerima kedatangan Raja Mulia yang tak lama lagi akan datang.