Kebaktian Sabat, 30 April 2013
GMAHK Kemang Pratama
Pengkhotbah : Sek. KONFERENS. UIKT : Pdt. Yotam Bindosano
Jam
khotbah dimulai dengan partisipan yang masuk perlahan ke ruang mimbar.
Dipimpin oleh korister, Ibu Debby Simanjuntak dan pianis saudara Melvin
Simanjuntak. Setelah doa pembuka yang dilayangkan oleh pengkhotbah,
bacaan ayat bersahutan dibawakan oleh bapak Ramlan Sormin yang terdapat
dalam Ratapan 3:21-25 dan lagu pembukaan LS no 287 “Apa Kita Hidup
Dekat Yesus“ dilanjutkan dengan doa syafaat oleh saudara Ridwan
Sihombing. Bacaan persembahan dan doa oleh bapak Sontani Purnama yang
dilanjutkan dengan pemungutan persembahan oleh diakon.
Sebuah
lagu pujian untuk Tuhan disampaikan oleh Pdt. Kristiono Sarjono gembala
Jemaat Anjasmoro Konferens Jawa Kawasan Timur. Cerita anak-anak
disampaikan oleh Pdt. Abri Santoso direktur Dept. SS/PP Konferens Jawa
Kawasan Timur yang menghimbau anak-anak untuk menjadi anak Tuhan yang
selalu mengasihi Tuhan. Selanjutnya sebuah lagu pujian untuk TUHAN
disampaikan oleh Koor Jemaat Kemang Pratama dengan judul “God and Gods
Alone.” Bacaan
ayat inti khotbah terdapat dalam Yeremia 29 : 11,12 dan Firman Tuhan
diiringi oleh lagu setengah suara oleh jemaat “Tuhan bersabda Padaku.”
Pembicara
Khotbah Sabat ini menekankan akan nasihat dari nabi Yeremia kepada kita
umat Tuhan yang dalam keadaan tertekan. Dan dalam keadaan inilah Tuhan
memberikan damai sejahtera. Rancangan Allah bagi manusia sesungguhnya
adalah untuk terbebas dari segala sakit penyakit dan kesusahan untuk
mencapai damai sejahtera serta kebahagiaan, tetapi akibat dosa maka
kesusahan pun timbul. Rancangan Allah kepada umat-umat-Nya adalah untuk
mencapai kebahagiaan, damai sejahtera sesuai dengan rancangan Allah.
Abraham dan Sarah melakukan rancangan manusia yaitu melalui mengambil
Hagar menjadi istrinya, sehingga terjadi konflik antara dua suku sampai
sekarang ini. Rancangan Allah haruslah diwujudkan dengan jalan Allah.
Cara untuk memperoleh dan mengerti jalan Tuhan adalah melalui (Maz 84 :
1 – 13 ) tiga rahasia untuk hidup bahagia, ayat 13, yaitu : Percaya
kepada Tuhan, dengan arti bahwa penyerahan diri secara total kedalam
tangan Tuhan dan membiarkan Tuhan untuk memegang dalam perjalanan hidup.
Lawan dari percaya adalah kekuatiran ( Luk 28 : 12 ), yang begitu
banyak terjadi dalam kehidupan. Seorang ibu sering kuatir dan seorang
suami seringkali stress dalam hidup. Kekuatiran seringkali terjadi oleh
karena kurang percaya kepada Tuhan, namun bila diserahkan kedalam tangan
Tuhan maka Tuhan akan mengambil alih. Percaya kepada Tuhan dalam
situasi apapun menyerahkan segala masalah maka Tuhan akan menolong dalam
menghadapi segala masalah. Rahasia yang kedua, ayat 6, Tuhan yang
memiliki kuasa dan sumber segala sesuatu. Manusia cenderung merasa bahwa
dia adalah pusat sesuatu sehingga mengandalkan kekuatan diri sendiri,
tetapi sesungguhnya manusia adalah seperti debu, seperti rumput, tidak
memiliki apa-apa, dan tidak boleh mengandalkan apa yang manusia miliki.
Setan berusaha agar manusia lebih mengutamakan egoisme dalam menghadapi
permasalahan hidup. Sebuah pengalaman singkat diberikan oleh pembicara
yang menghimbau umat-umat Tuhan untuk menjadikan Tuhan yang terutama dan
sumber kekuatan dalam kehidupan. Rahasia yang ketiga untuk mewujudkan
Tuhan dalam kehidupan adalah melalui ayat 5, yaitu ada didalam rumah
Tuhan. Yakni setia kepada Tuhan dalam segala keadaan melalui setia
ibadah, setia memelihara Sabat, setia dalam komitmen, setia dalam kasih
dan kesetiaan melalui penatalayanan, setia dalam perkawinan dan
menjadikan Yesus di atas segalanya. Demikian, hendaklah umat-umat Tuhan
senantiasa menjadikan Yesus yang pertama dan terutama dalam kehidupan.
Menutup
kebaktian khotbah pada sabat ini, jemaat bangkit berdiri dan
menyanyikan lagu sion nomor 151 “Ajaiblah Yesus, Juruselamatku“ dan
dilanjutkan dengan doa berkat oleh Pendeta Yotam Bindosano. Jemaat
keluar dengan teratur dan bersalaman dengan partisipan. Selanjutnya
jemaat dan para tamu yang hadir diundang untuk potlak bersama dan
mengikuti acara-acara Sabat sore. Tuhan Memberkati. Amien.
-Mei-