Saturday, February 16, 2013

Yesus Mengangkat Beban Kita


Kebaktian Vesper
GMAHK Kemang Pratama
15  February  2013
Bp. Ramlan Sormin
"Yesus Mengangkat Beban Kita"
“ Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan 
suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, harus memimpin 
orang itu kejalan yang benar dalam roh lemah lembut, sambil 
menjaga dirimu sendiri, supaya kamu juga jangan 
kena pencobaan. “
Galatia 6 : 1

Ibadah kebaktian  malam vesper Jemaat Kemang Pratama dimulai pada pukul 19.30 tepat , dimana acara dipimpin oleh saudara Amsal Didin,  dengan terlebih dahulu diawali dengan mengundang kehadiran Roh Kudus melalui berdoa di dalam hati masing-masing. Selanjutnya jemaat menyanyikan  lagu sion nomor 166  “Berusahalah Kamu“ dan dengan doa pembukaan. Selanjutnya sebuah lagu pujian disampaikan oleh semua Anak-anak  dengan judul “I Am So Happy “.

Renungan Firman Tuhan pada malam Sabat ini dibawakan oleh bapak Ramlan Sormin, yang memberikan pelajaran mengapa orang susah untuk mengangkat beban, padahal Yesus telah mengangkat beban. Seharusnya setiap orang seharusnya bersorak-sorai oleh karena telah dimerdekakan oleh Yesus dan jangan lagi mencintai beban yang telah dilepaskan, namun banyak orang masih mencintai beban tersebut. Kebiasaan-kebiasaan buruk masih memperhamba diri seseorang  yang membuat  masih ada beban meskipun telah dimerdekakan. Hamba-hamba dalam pekerjaan, hamba kebiasaan buruk, hamba uang, hamba cemburu, hamba tidak bersukacita akan  keuntungan orang lain, hamba terhadap sikap marah, dan hamba dari sikap kebiasaan-kebiasaan negative lainnya.  Kebiasaan buruk akan merusak rohani, mental, spiritual dalam hubungan dan tabiat yang tentunya sudah diketahui akan akibatnya. Setiap orang memiliki kebiasaan buruk. Kebiasaan-kebiasaan buruk memiliki kuasa yang begitu besar oleh karena,  pertama, yaitu sangat mengikat  yang mengikat secara perlahan-lahan dan sukar untuk diputuskan dan yang dimulai dari hal-hal yang sederhana,  yang kedua yaitu, menghancurkan kuasa untuk memilih yang dimulai dari kebiasaan buruk yang dibiarkan secara terus-menerus, yang ketiga yaitu, dapat menghancurkan kehidupan manusia secara perlahan-lahan tanpa disadari dan mengambil alih untuk menghancurkan kehidupan. Banyak hal baik yang hilang, pekerjaan, rumah tangga, kehidupan sosial, kesehatan tubuh dan hal positif lainnya oleh karena kebiasaan-kebiasaan buruk yang menguasai diri . Tetapi untuk setiap kelemahan, beban, setiap pencobaan, Tuhan memberikan jalan keluar melalui Firman-Nya yakni,  yang pertama, melalui mengakui kepada Tuhan dalam doa  bahwa itu merupakan dosa, yang kedua, adalah dengan meminta kuasa Tuhan untuk menolong dan hanya Tuhan yang sanggup sebagai sumber kekuatan, yang ketiga, yaitu mengganti kebiasaan yang buruk dengan kebiasaan yang baik, yang keempat, yaitu dengan mengakui kepada orang lain yang berdampak dari sikap buruk yang telah ditunjukkan dengan saling mengakui dan mengampuni, yang kelima, yaitu dengan memulihkan kebiasaan yang buruk kepada yang baik.   Himbauan,  marilah setiap umat-umat Tuhan meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk dengan meminta Yesus memampukan dan memberikan kekuatan dalam menggantikannya dengan kebiasaan yang baik.

Firman Tuhan ditutup dengan Jemaat menyanyikan lagu sion No. 90 “ Percaya Yang Menang” dan dilanjutkan dengan dengan doa penutup oleh bapak Ramlan Sormin.  Untuk mengakhiri acara kebaktian Vesper maka jemaat bersalaman dan  membentuk lingkaran  di luar  gereja dan sambil bergandengan tangan menyanyikan lagu “God Is So Good“ serta mengucapkan selamat Sabat dan yel-yel Sabat. Semoga menjadi sukacita dan berkat bagi kita semua dan kepujian bagi nama Tuhan.

-Mei-