Wednesday, February 17, 2010

AKU TELAH BERDOA UNTUK ENGKAU

Tetapi Aku telah bedoa untuk engkau, supaya imanmu jangan gugur. Dan engkau, jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu. Luk 22: 32


Kepada setiap orang Kristen belaku kata-kata yang ditujukan kepada Petrus, “Simon, Simon, Iblis telah menuntut untuk menampi kamu seperti gandum, tetapi Aku telah berdoa untuk engkau supaya imanmu jangan gugur” (Luk 22:31,32). Syukur kepada Allah kita tidak ditingalkan sendirian. Inilah keamanan kita. Iblis tidak akan pernah bisa menjamah dengan malapetaka kekal seseorang yang telah dipersiapkan oleh Kristus dengan pengataraan-Nya sebelumnya, karena kasih karunia diberikan bagi setiap jiwa, dan jalan kelepasan telah dibuat, sehingga tak seorangpun harus jatuh kebawah kuasa musuh.
Setan, Iblis itu sedang menyediakna pencobaan yang banyak dan kuat untuk menyerang umat Allah. Ia dikatakan sementara berjalan berkeliling seperti singa yang mengaum untuk mencari jiwa yang tidak dijaga yang bisa ditipunya dengan kelicikannya, dan banyak yang akhirnya dibinasakan. Kita tidak aman tanpa Kristus dalam setiap langkah kita. Tetapi penghiburan telah diberikan kepada kita dalam kta-kata berikut, “Aku telah berdoa untuk engkau, supaya imanmu jangan gugur”! Setan tidak menampi kulit gandum; gandumlah yang ia inginkan berada ditangannya. Kemudian marilah kita berdoa dan bersemangant setiap saat.

Kristus menyampaikan doa-doa kita kepada Bapa, yang digabungkan dengan jasa pengorbanan-Nya, dan keduanya sampai di hadirat Allah bagaikan dupa yang harum… Bilamana anda tergoda untuk berbuat dosa, ingatlah bahwa mata Kristus menatap Anda, dan Setan ingin manampi Anda seperti gandum. Jangan lupa mengirimkan permohonannmu ke surga, dan lihat Yesus mengadakan pengataraan bagimu. Kirimkanlah seruan yang sungguh-sungguh kepada Allah, “TUHAN, selamatkan aku; aku binasa, dan Anda tidak akan dikalahkan; Anda tidaka akan masuk kedalam dosa. Berdirilah teguh dalam kata-kata Paulus dan dalam kekuatan Yesus yang mmengatakan, Tetapi dalam semuanya itu kita lebih daripada orang-oranga yang menang oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa , baik yang diatas maupun yang dibawah, ataupun sesuatu makhluk lain tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Krsitus Yesus TUHAN kita (Roma 8:37-39).