Saturday, May 04, 2013

“Istirahatlah...!, kata dokter.”

Keluaran 20 :10, :“Tetapi  hari  ketujuh  adalah hari Sabat  Tuhan Allahmu, maka jangan melakukan  sesuatu pekerjaan…”.
Pada bulan April yang lalu, Ketika sore itu jam menunjukan pukul 17.00wib awal jam besuk di Rumah Sakit, saya berkesempatan membesuk seorang kenalan yang sedang di opname. Di kamar pasien menampung dua orang dan ketika saya sedang asyik berbicara dengan kenalan saya, tiba-tiba datang Dokter yang rupanya karena macet maka Dokter baru bisa berjumpa dengan pasien disebelah tempat tidur kenalan saya dengan hanya batasan tirai kain di jam besuk. Dokter menyapa, “Hallo selamat sore pak Andi” pasien yang bernama Andi menjawab, “Selamat sore juga Dokter.”  Dokter bertanya, “Bagaimana kondisinya sekarang?” Andi menjawab, “Saya merasa pusing, lemas dan tidak bersemangat.”
Setelah  mendengar dengan seksama keluhan pak Andi, kemudian Dokter mengatakan, “Pak Andi, sebenarnya hasil pemeriksaan laboratorium dan diagnosa bapak tidak sakit, bapak menyalahgunakan kesehatan bapak. Bapak perlu mengurangi jam kerja. Sediakan satu hari  setiap  minggu untuk beristirahat, Andi menjawab, “Saya  tidak  bisa melakukan itu Dokter, pabrik saya tidak bisa berhenti,” Dokter lebih lanjut katakan, “Beristirahatlah pada hari yang ditetapkan Tuhan maka bapak akan merasakan hasilnya” Singkat cerita pasien itu sembuh setelah mengikuti anjuran Dokter yang adalah seorang Kristen yang baik.
Ayat renungan pagi ini, “Tetapi  hari  ketujuh  adalah hari Sabat  Tuhan Allahmu, maka jangan melakukan  sesuatu pekerjaan…”Saudaraku yang terkasih kadang kita seperti mesin kerja, berjam-jam sehari bekerja di perusahaan atau tempat kerja kita, kadang begitu sibuk dan sangat aktif, seringkali menjadi lesu dan  stress. Di kala malam hari tidak dapat tidur dengan lelap dan  tiap-tiap hari didominasi oleh obsesi untuk  bekerja. Penyelenggara kehidupan yang sejati atau Dokter yang Agung Tuhan kita mengetahui apa yang benar untuk memulihkan fisik, emosi, jasmani kita. Siapakah yang lebih baik dari pencipta kita untuk memberitahukan pada kita bagaimana kita harus hidup? Dia telah menetapkan satu hari  dalam seminggu untuk memulihkan kekuatan kita. Amin