Thursday, April 01, 2010

PERASAAN BUKAN BUKTI PENOLAKAN

TUHAN dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya, pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan. Ia melakukan kehendak orang-orang yang takut akan Dia, mendengarkan teriak mereka minta tolong dan menyelamatkan mereka. Mazmur 145 : 18,19.

Aku akan menarik perhatianmu kepada janji-janji yang berharga dalam firman TUHAN. Semua anak-anak Allah tidak mempunyai kemampuan yang sama, watak yang sama, keyakinan dan keberanian yang sama. Aku gembir a bahwa perasaan kita bukanlah bukti bahwa kita bukan anak-anak Allah. Musuh akan menggodamu untuk berpikir bahwa Anda telah melakukan perkara-perkara yang memisahkan Anda dari Allah dan bahwa Ia tidak lagi mengasihi Anda, tetapi TUHAN kita masih tetap mengasihimu dan kita tahu dari kata-kata-Nya yang dicatat untuk setiap kasus seperti kasus Anda. “Jika kita mengaku dosa kita maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan” (1 Yoh 1:9). Allah mengasihi Anda dan Juruselamat yang menyerahkan diri-Nya untuk Anda, tidak akan menolak Anda datang kepada-Nya sebab Anda dicobai dan didalam Dia kelemahanmu bisa dikalahkan. Ia masih mengasihi Anda.

Petrus menyangkal TUHANnya pada saat pencobaan, tetapi Yesus tidak meninggalkan murid-Nya yang bodoh ini. Walaupun Petrus membenci dirinya sendiri, TUHAN mengasihi dia dan sesudah kebangkitan-Nya ia memanggilnya dengan namanya dan mengirimkan pesan kasih kepadanya. Oh betapa kita mempunyai Juruselamat yang baik hati, yang penuh kasih, yang berbelas kasihan! Dan Ia mangsihi kita meskipun kita berbuat kesalahan.
Sekarang jangan khwatir dalam tangan Juruselamat yang kekasih, tetapi tinggallah dengan yakin di dalam iman. Ia mengasihi Anda; Ia memelihara Anda. Ia memberkati Anda dan memberikan damai dan kasih karunia-Nya kepadamu. Ia berkata kepadamu, “Dosamu diampuni.” Anda mungkin merasa tertekan oleh karena kelemahan jasmani, tetapi itu bukan bukti bahwa TUHAN tidak bekerja demi Anda setiap hari. Ia akan mengampuni Anda dengan limpahnya. Ambillah kepada jiwamu janji-janji Allah. Yesus adalah sahabat yang tetap dan yang tak pernah gagal, dan Ia mau Anda mempercayai-Nya. Pandanglah dari dirimu sendiri kepada kesempurnaan Kristus.