Wednesday, November 09, 2011

Vesper 4 November 2011 "PIRING KERTAS"

Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian ”. (Efesus 6 : 1)

Sabat Vesper GMAHK Kemang Pratama dimulai tepat pukul 19.30 wib. Sebelum memulai acara jemaat berdoa didalam hati untuk mengundang kehadiran Roh Suci melalui doa didalam hati masing-masing. Untuk memulaikan acara jemaat menyanyikan lagu sion nomor 160 “Rahmat Bapa Bercahaya" yang dipimpin oleh bapak Jamesson Silitonga dan dilanjutkan dengan doa pembukaan. Sebelum mendengarkan firman Tuhan, ibu-ibu diundang untuk menyanyikan sebuah lagu pujian yang berjudul “Kita di Jamu Oleh Raja."

Firman Tuhan pada malam vesper dibawakan oleh bapak David Tampubolon yang berjudul "Piring Kertas." Ada 2 pepatah, Pepatah pertama mengatakan :"kasih ibu sepanjang masa kasih anak sepanjang penggalan". Masih adakah rasa hormat kepada orang tua?. Firman Tuhan pada malam ini menekankan pelajaran tentang pentingnya menghormati kepada orang yang masih memiliki orang tua dan kepada semua usia. Ada banyak orang yang sudah berusia lanjut yang seharusnya dihormati. Mengingatkan juga supaya kita tidak membuat orang tua kita sakit fisik dan sakit hati. Pepatah kedua : "Kalau orang tua kaya maka anak menjadi raja, tetapi kalau anak kaya orang tua menjadi pembantu." Hal ini sering terjadi didalam kehidupan keluarga, namun Allah tidak menghendaki umat-umatnya untuk berbuat demikian. Ada banyak janji berkat bagi setiap orang yang menghormati orang tua, panjang umur dan akan baik keadaan kita. Hukum kelima tidak memberikan dispensasi atau peluang untuk tidak menghormati orang tua. Harta kekayaan, jabatan, kedudukan, pendidikan, dan kepintaran yang dimilki seorang anak tidak memberikan peluang untuk tidak menghormati orang tua.

Sebuah kisah nyata mengenai seorang anak yang memilki orang tua yang sudah sangat tua dimana sering menjatuhkan barang yang dipegangnya. Sehingga membuat anak dan menantunya tidak tentram dan merasa tidak nyaman terhadap-nya. Mereka akhirnya menempatkan orang tuanya di dapur dan memberikan piring kertas untuk wadah makanannya. Singkat cerita, ketika cucunya melihat hal tersebut ia pun mengatakan kepada orang tuanya bahwa ia akan membuatkan piring makanan yang sama untuk orang tuanya jika mereka sudah tua nanti. Apa yang orang tua lakukan, akan dilakukan pula oleh anak, apa yang orang perbuat kepada orang lain maka itu pulalah yang akan dilakukan orang kepada kita. Himbauan, marilah kita mengajarkan kepada anak-anak untuk menghormati orang tua juga menghormati orang lain, agar setiap anak-anak Allah akan suka menghormati satu dengan yang lain. Hendaklah anak-anak senantiasa diajarkan untuk hidup setia kepada Allah dan menghormati orang tua agar janji berkat akan melingkupi mereka.

Untuk menutup ibadah vesper Jemaat menyanyikan lagu sion nomor 112 "Bapaku Kaya Rumah dan Tanah" dan dilanjutkan dengan doa penutup oleh bapak David Tampubolon. Selesai acara vesper jemaat membentuk lingkaran di halaman gereja dan mengucapkan selamat Sabat dan yel-yel Sabat. Kiranya menjadi berkat dan sampai berjumpa Sabat pagi…

-Mei-