Matius 28:6 “ Ia tidak ada disini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring.”
Bernada tulus dan sedikit humor, pembawa taksi yang mengantarkan kami ke taman kupu-kupu ini berkata kepada anak-anak dengan logat Melayu yang kental “Tak usa berpaya-paya… adik-adik enjoy saja ! Saya setia menanti di luar.” Orangnya ramah dan hangat membuat kami merasa nyaman selama perjalanan, dia pandai menjelaskan apa yang kita tanyakan. Setelah masuk ke dalam taman itu, kami terperangah. “Wouw! Alangkah indahnya!", teriak anak-anak takjub. Ada banyak kupu-kupu yang berterbangan di atas kepala. Ada berbagai macam ukuran, warna dan jenis kupu-kupu. It’s really amazing, beautiful !! Beberapa kupu-kupu nampak menyapa anak-anak seolah mau mengajak mereka bermain. Tidak lama kemudian anak-anak larut mengamati keindahan kupu-kupu aneka jenis di taman yang luas. Mereka juga mengamat-amati kepompong yang ada di beberapa tempat.
Pagi itu, bandara Kuala Lumpur tampak hangat menyambut para wisatawan. Kami bergegas mengambil taksi dan menuju ke hotel. Setelah tiba di hotel kami mengisi perut dan membawa keperluan seadanya. Dan kami turun ke bawah agar bisa segera menikmati tempat wisata yang ada. Kami dan anak-anak segera mencari informasi kira-kira dimana tempat-tempat yang menarik untuk dikunjungi. Karena masih pagi, lobi hotel lumayan lengang. “Sebaiknya bapak jangan melewatkan untuk melihat taman kupu-kupu. Tempatnya menyenangkan. Ada banyak pelajaran yang bisa didapat dari situ.”, kata manajer hotel yang tampil luwes dengan senyumnya yang menarik. “Dan dekat dari taman itu bapak bisa mampir melihat-lihat istana raja”, sambungnya menjelaskan kepada kami. Setelah merundingkan dengan anak-anak, kami sepakat untuk pergi ke tempat tersebut. Kebetulan si kecil sedang belajar tentang bagaimana proses terjadinya kupu-kupu. Kami yakin ini membuat dia betul-betul antusias karena bisa melihat secara langsung proses metamorfosa.
Bernada tulus dan sedikit humor, pembawa taksi yang mengantarkan kami ke taman kupu-kupu ini berkata kepada anak-anak dengan logat Melayu yang kental “Tak usa berpaya-paya… adik-adik enjoy saja ! Saya setia menanti di luar.” Orangnya ramah dan hangat membuat kami merasa nyaman selama perjalanan, dia pandai menjelaskan apa yang kita tanyakan. Setelah masuk ke dalam taman itu, kami terperangah. “Wouw! Alangkah indahnya!", teriak anak-anak takjub. Ada banyak kupu-kupu yang berterbangan di atas kepala. Ada berbagai macam ukuran, warna dan jenis kupu-kupu. It’s really amazing, beautiful !! Beberapa kupu-kupu nampak menyapa anak-anak seolah mau mengajak mereka bermain. Tidak lama kemudian anak-anak larut mengamati keindahan kupu-kupu aneka jenis di taman yang luas. Mereka juga mengamat-amati kepompong yang ada di beberapa tempat.
Kupu-kupu memang satu ciptaan Allah yang ajaib dan memiliki siklus hidup yang menarik: mulai dari telur, lalu ulat, kemudian kepompong dan akhirnya menjadi kupu-kupu ! Apa yang terjadi di dalam kepompong adalah hal yang ajaib ! Mengubah ulat menjadi kupu-kupu, itulah yang terjadi dalam kepompong ! Sederhana sekali kedengarannya, namun sebenarnya banyak hal rumit yang terjadi di dalam kepompong. Seluruh tubuh, otot-otot, saraf ulat berubah menjadi seekor kupu-kupu yang indah ! Hal ini biasa disebut juga dengan metamorfosa.
Di dalam ayat renungan pagi ini, ketika Maria Magdalena dan yang lain datang ke kuburan Yesus di hari Minggu, mereka dapati kuburan itu kosong ! Yesus sudah bangkit ! Saat Yesus mati, kita telah ditebus dari dosa. Dan saat Yesus bangkit, kita juga mengalami perubahan. Kita mengalami metamorfosa seperti kupu-kupu ! Hidup lama berubah menjadi hidup baru. Kematian yang semula membayangi masa depan manusia, berubah menjadi pengharapan hidup kekal. Kebangkitan Yesus membuat kita bisa keluar dari bayang-bayang maut akibat dosa, dan berubah menjadi manusia yang baru bersama Yesus. Apakah kita sudah mengalami perubahan hidup ? Mari kita mengalami hidup baru bersama Yesus setiap hari.
Have a nice week end !
