2 Timotius 3:16 : "Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran."Hujan turun terus menerus di dalam 3 hari terakhir ini. Mengguyur Jakarta, Bekasi dan sekitarnya. Tadi malam kembali hujan turun dan sepertinya belum habis air dari awan-awan mendung yang masih bergelayutan di langit-langit sana. Ah... pagi ini pasti macet lagi jalanan menuju kantor, sekolah dan berbagai tempat...! Kemarin anak-anak terlambat tiba di sekolah, karena jalanan yang mendadak macet. Tiba di rumah sudah letih dan penat setelah bergumul dengan macetnya jalan. Setelah anak-anak terlelap, saya membuka email. Mata saya tertuju pada satu diskusi dalam salah satu milis. Di dalam diskusi disampaikan hasil riset yang dilakukan oleh Barna Research 8 tahun lalu. Di dalamnya antara lain disebutkan bahwa secara statistik belum sampai 50% dari umat Advent yang membaca alkitab secara rutin ! Wah...saya tersentak dan mencoba untuk merenung dan mengingat-ingat apakah saya termasuk golongan yang kurang dari 50% itu atau tidak dalam sepekan terakhir ini ? Terlepas dari bagaimana riset itu dilakukan, kapan dan siapa saja yang menjadi responden, hasil riset tadi sepatutnya mengajak kita untuk merenung dan mencoba untuk memahami apa artinya bagi diri kita dan keluarga kita. Sepatutnya kita merenung dan menanyakan pada diri kita, sudahkah kita menyisihkan waktu pada pagi hari dan malam hari untuk belajar dari firman Tuhan? Sudahkah kita mengajak anggota keluarga kita untuk menikmati roti hidup saat bangun di pagi hari dan sebelum kita tidur di malam hari ? Sudahkah kita membiarkan Tuhan untuk menyirami kita setiap hari dengan firman yang segar dan memberi kekuatan sepanjang hari?
Ayat dalam renungan di atas mengatakan bahwa firman Tuhan bermanfaat untuk mengajar, menyatakan yang salah, memperbaiki kelakuan dan mendidik dalam kebenaran. Luar biasa! Banyak sekali yang bisa dibuat oleh Alkitab pada diri kita dan keluarga kita! Masing-masing kita ingin terus belajar yang benar dan berada dalam kebenaran Tuhan hingga Yesus datang. Mari kita gunakan waktu kita setiap hari untuk belajar dan menyelidiki firman Tuhan. Kita ajak anggota keluarga kita untuk menikmati roti hidup setiap hari. Tuhan akan memberkati kita dan keluarga setiap hari dan menyirami kita dengan kebenaranNya. Amin.
