Tuesday, September 13, 2011

Makanan Jasmani dan Rohani

Matius 4:4, “Tetapi Yesus menjawab: Ada tertulis; Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.”


Sejak aku tinggal di sekolah berasrama, berat badanku naik dengan cepat, aku bisa menikmati menu makanan vegetarian yang sederhana namun sehat yang disediakan oleh kantin sekolah. “Ma, baju yang mama kirim sudah tidak muat lagi.” Kataku kepada ibuku. “Wah, koq cepat sekali naiknya?” kata ibuku. “Enggak tahu juga, kalau lagi banyak tugas dan ujian, bawaannya lapar, jadi makannya lebih banyak lagi.” Ketika liburan sekolah tiba dan aku pulang ke rumah, komentar semua orang yang berjumpa denganku bahwa aku sudah semakin besar alias “gemuk”.

Sebagai makhluk hidup, aku tahu bahwa setiap orang bertumbuh dalam hidupnya. Mereka menjadi lebih tua, lebih tinggi, lebih pintar dan lain sebagainya. Aku menyadari bahwa aku sekarang lebih besar dari sebelumnya. Bila dibandingkan dengan beberapa waktu yang lalu, postur tubuhku pasti sudah jauh berbeda, tentu saja karena kita semua bertumbuh baik secara fisik, mental maupun rohani. Dengan mengamati, kita bisa melihat perbedaan yang nyata dari pertumbuhan fisik orang-orang, juga pertumbuhan mentalnya, namun mengetahui apakah seseorang sudah bertumbuh secara rohani adalah hal yang perlu kita pikirkan. Setiap saat ketika ayah atau ibuku menelepon mereka selalu bertanya: “Apakah sudah makan? Jangan lupa jaga kesehatan ya nak” dan biasanya sebelum menutup telepon mereka juga mengingatkanku untuk jangan lupa membaca firman Tuhan dan setia pergi ke gereja. Aku sangat berterima kasih dengan nasihat itu, sebab biasanya aku tidak pernah lupa untuk makan bagi pertumbuhan jasmani dan mental kita, namun belum tentu aku selalu ingat untuk menyantap firman Tuhan untuk memberikan pertumbuhan rohani bagi jiwaku.

Agar kehidupan rohani kita bisa bertumbuh, kita juga harus memberinya makan dengan firman Tuhan. Aku menyadari bahwa ketika aku mempelajari firman Tuhan, itu membantuku untuk mempelajari pelajaran-pelajaran lainnya. Aku berusaha selalu membaca firman Tuhan terlebih dahulu sebelum aku belajar pelajaran lainnya dan mengakhirinya dengan doa juga. Firman Tuhan itu bagaikan manna bagi jiwaku. Aku ingin membangun hidupku hari ini, esok dan selamanya untuk menjadi serupa dengan Tuhan. Sebagaimana yang dituliskan dalam ayat kita pagi ini bahwa kita hidup bukan hanya oleh roti, tetapi oleh setiap firman yang keluar dari mulut Allah.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini :