Tuesday, September 20, 2011

Setia! Biarkan DIA Yang Bekerja

Mazmur 37:3-5, “Percayalah kepada Tuhan dan lakukanlah yang baik, diamlah di negeri dan berlakulah setia, dan bergembiralah karena Tuhan; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu. Serahkanlah hidupmu kepada Tuhan dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak.”

Pada Wwaktu negeri ini mengalami krisis ekonomi, banyak usaha mengalami kemunduran bahkan tidak sedikit perusahaan yang ditutup alias bangkrut mengakibatkan adanya pemutusan hubungan kerja. Banyak orang dilanda kecemasan dan kekhawatiran. Ketika rapat bersama para karyawan madya di perusahaan, tiba-tiba salah seorang bertanya, “Pak, apakah perusahaan kita masih dapat bertahan melihat kondisi ekonomi dan pemerintahan yang terpuruk parah saat ini?” “Apakah bapak dapat memberikan jaminan kepada kami bahwa kita akan tetap bertahan?” Saya terdiam sejenak, berpikir untuk memberikan jawaban yang positif guna menghilangkan keraguan dan hilangnya percaya diri. Sambil menghela napas panjang, saya memberikan penjelasan, “Memperhatikan indikator kinerja keuangan perusahaan, maka kita termasuk pada kondisi yang stabil. Namun, jika kita tidak percaya diri untuk bertahan maka tempat kita mencari nafkah akan dengan sendirinya berakhir, tak seorang pun termasuk pemegang saham yang dapat memberikan jaminan jika kita tidak mempunyai keyakinan untuk menang.” Rapat selesai, semua keluar ruangan dengan terdiam tanpa senda gurau lagi.

Beberapa bulan kemudian kami dikunjungi oleh Pimpinan tertinggi perusahaan dan meminta saya menemani dia berkeliling kantor sekitar kota Jakarta dan bertemu dengan para manajer madya. Dalam perjalanan seusai kunjungan ke bandara, beliau menawarkan jabatan yang lebih tinggi dengan tanggung jawab besar. Saya terdiam merenung, mengevaluasi diri akan kemampuan menghadapi tantangan di tengah krisis ekonomi tanpa memberi jawaban bersedia atas tawaran itu. Ketika kami akan berpisah di bandara, beliau meminta saya untuk datang ke kantor pusat beberapa waktu ke depan. Saat rapat pimpinan diadakan di kantor pusat, pimpinan tertinggi mengumumkan bahwa pemegang saham mempercayakan kepada saya untuk berada pada jabatan tanggung jawab kolegial bersama dengannya, rekan-rekan saya terkejut atas keputusan itu, sementara saya hanya dapat berdoa berserah dan percaya kepada Tuhan yang ajaib, bersedia menerima kepercayaan yang diberikan dengan komitmen berusaha sebaik-baiknya untuk kemajuan perusahaan.

Pengalaman ini, membuktikan pada diri saya akan Firman Tuhan yang menakjubkan " Tuhan mengetahui hari-hari orang yang saleh dan milik pusaka mereka akan tetap selama-lamanya; mereka tidak akan mendapat malu pada waktu kecelakaan dan mereka akan menjadi kenyang pada hari-hari kelaparan. Tuhan menetapkan langkah-langkah orang-orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya, apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak sebab Tuhan menopang tangannya. Nantikanlah Tuhan dan tetap ikutilah jalan-Nya, maka Ia akan mengangkat engkau untuk mewarisi negeri." Pagi ini, saat saudara telah menyerahkan kehidupan kepada-Nya dalam doa dan kita berjanji setia menjalani pekerjaan kita mencari nafkah, masihkah ada kecemasan dan keraguan akan janji-NYa bahwa Tuhan akan bekerja bagi kita? IA mau mengatasi kesulitan, kesusahan bahkan telah menyediakan sesuatu yang baik bagi orang yang berkenan dihadapanNya. Tetaplah setia - jujur kepada Tuhan, keluarga dan teman sekerja.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol "Tell A Friend" dibawah ini :