Monday, July 18, 2011

PERTANDINGAN IMAN

1 Timotius 6:12, “Bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan ikrar yang benar di depan banyak saksi.”


"Hallo nak, apa kabar?” tanyaku kepada anak kami yang tertua lewat telepon. “Kakak baik-baik aja Pa”, jawabnya dengan nada suara yang tenang dan datar. “Kok kedengaran rame banget, emang kakak lagi dimana sayang?” tanyaku lebih lanjut saat saya mendengar suara hiruk pikuk di sekitar lokasi anak kami menjawab telepon. “Kakak lagi ngantri makan siang di cafeteria”, jawab anak kami yang berbintang Taurus. “Oh, begitu. Hebat donk anak Papa, belajar hidup di asrama, bergaul dengan banyak orang dari berbagai daerah di kepulauan Indonesia, belum lagi untuk makan harus ngantri, semua itu melatih diri untuk bersabar”, lanjutku berkomentar sambil berusaha memberikan pengertian atas kegiatan yang ia sedang ikuti.

Maklum anak kami sedang mengikuti sebuah acara kongres anak-anak untuk mengisi musim liburan sekolah pada musim panas tahun ini. “Gimana rasanya hidup di asrama, Nak? Kakak bisa tidur gak karna kalian harus rame-rame dalam satu kamar? Belum lagi makan harus antri, jadi siapa yang lebih cepat hadir di cafeteria, maka ia akan terlebih dahulu dilayani mendapatkan makan pagi. Nah, semua itu melatih kakak untuk dapat hidup dalam arena pertandingan pembentukan mental dan kematangan dalam menghadapi setiap permasalahan dengan baik”, demikian saya menerangkan panjang lebar tentang makna kegiatan yang ia sedang ikuti. “Ya, enak-enak aja kok Pa tinggal rame-rame di asrama, hanya dingin aja di sini”, jawab anak tertua kami yang hobinya bermain twitter berjam-jam di depan komputer pada setiap hari libur.

Papa doain kita ya, pagi ini kami jadwal pentas menyanyi, semoga kami berhasil menang dan masuk kedalam kategori terbaik”, pintanya kepadaku untuk mendoakan mereka. “Ya Nak, Papa doain, kalian pasti masuk ke kategori terbaik, Papa percaya itu”, saya pun berusaha memberikan dorongan kepadanya. Kita sedang hidup dalam sebuah arena pertandingan iman untuk meraih piala hidup yang kekal. Diperlukan latihan rutin setiap hari untuk mematangkan iman dan mengembangkan kebiasaan hidup rohani setiap hari baik kesabaran, kerjasama dalam kelompok, mengalahkan kepentingan diri sendiri guna mengutamakan orang lain, sebab hanya orang yang menganggap orang lain lebih utama dari diri sendiri yang akan meluluskan pertandingan iman, sebab Allah berkenan bagi orang yang rendah hati. Semoga kita memenangkan pertandingan iman setiap hari, maka kita akan bersama-sama mendapatkan piala hidup kekal bersama Juru Selamat. Allah memeliharakan kita. Amin.

Mari kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” di bawah ini ;