Wednesday, February 15, 2012

Mobil Tua Masih Ngebut?

Roma 12:11, “Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.”


Langit cerah memancarkan sinarnya pada pagi itu. Terlihat lalu lalang kendaraan hilir mudik dan leluasa disambut sinar matahari pagi. Kala itu, saya berangkat ke kantor seorang diri karena supir yang biasa menemani perjalanan saya berhalangan hadir. Kendaraan yang saya kendarai melaju lebih lambat dari biasanya, walau jarum jam menunjukkan waktu telah hampir pukul delapan. Saya ingin menikmati suasana kesendirian di mobil sambil membayangkan beberapa hal yang menjadi kerinduan hati saya.

Ketika saya larut dalam kenikmatan berkendara santai, tiba-tiba terdengar bunyi, “Boom … boom … booom” disusul dengan bunyi yang lain, “dut ….. dut …. dut …. dut … dut … dut.” Sebuah kendaraan kijang tahun tua, lazim disebut orang dengan ‘Kijang Kotak’ melaju dengan kecepatan tinggi di susul dengan sebuah VW Kodok dengan kecepatan yang lebih tinggi dari sang Kijang tersebut. “Huh … gile, pagi-pagi gini mobil tua pada ngebut-ngebutan”, ucapku dalam hati. Saya melihat dengan jelas bagaimana mobil VW Kodok yang diproduksi tahun 1973 dan kini berusia hampir 39 tahun dapat melaju dengan kecepatan tinggi, tidak kalah laju dibandingkan mobil yang relatif lebih baru.

Terlintas dalam pikiran saya, “Kalau saja iman orang-orang Kristen sama seperti lajunya mobil tua ini. Usia mobil boleh tua tapi lajunya bukan berarti terbelakang.” Tantangan bagi kita yang telah lama mengenal kebenaran, adakah ketika usia rohani kita bertambah, kerajinan kita untuk menginjil tetap membara dan semangat pelayanan kita terpelihara dengan baik? Lazimnya manusia berkurang kekuatan fisiknya ketika usia bertambah tua, namun berbeda dengan kekuatan rohani kita. Selayaknya, rohani kita bertambah baik ketika bertambah usia kita dalam mengenal kebenaran gantinya kendor. Di manakah saudara dan saya sedang berdiri saat ini? Adakah kerajinan kita dalam pekabaran injil dan semangat pelayanan kita menurun, statis atau semakin bertambah-tambah hari lepas hari? Kiranya Allah mendapati kita dalam keadaan rohani yang terpelihara dengan sempurna. Amin.

Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini: