Efesus 6:16, “Dalam segala keadaan pergunakanlah perisai
iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari
si jahat.”
Aku anak bungsu dari keturunan ayah
dan ibuku. Tanpa terasa aku kini akan segera menyelesaikan pendidikanku di
tingkat Sekolah Dasar. Seperti kebiasaan banyak orang yang sedang duduk di
kelas terakhir setiap tingkatan baik tingkat dasar, menengah maupun umum,
setiap siswa sibuk mempersiapkan diri dengan mengikuti berbagai kegiatan baik
ekstra bimbingan di sekolah maupun di lembaga bimbingan pendidikan dengan satu
harapan mendapatkan kelulusan atas ujian akhir nasional yang diikuti.
Aku pun kini termasuk di antara sekian banyak siswa yang
sedang berjuang dan mempersiapkan diri dalam menghadapi ujian yang hendak
berlangsung. Berbagai kegiatan bimbingan saya ikuti di beberapa tempat bahkan
pulang ke rumah hingga petang hari hampir setiap harinya. Satu minggu yang
lalu, Papa saya bertanya, “Kapan kamu ujian akhir nasional dari pemerintah
nak?” “Dua minggu lagi aku ujiannya, Papi”, jawabku kepada ayahku. “Kalau Papi
boleh usul, sebaiknya kamu pelajari dan ulang semua pelajaran yang kamu akan
ikuti dari sejak sekarang. Jadi satu minggu sebelum ujian berlangsung kamu udah
santai dan gak perlu heboh baru mau belajar, itu lebih bermanfaat disamping
jiwa kamu merasa lebih tenang dan siap untuk menghadapi ujian”, demikian ayahku
memberi masukan untuk cara belajar dan kesiapanku dalam menghadapi ujian.
“Bener juga yah”, pikirku dalam hati. “Kalau aku mengulang
pelajaran dari sekarang, bawaannya lebih tenang, jadi pikiran lebih cepet
nangkep karna gak diburu-buru perasaan stress”, pikirku lebih lanjut. Aku pun
berusaha untuk mengikuti saran dari orangtuaku. Perjalanan hidup kita perlu
disikapi dengna persiapan lebih dini, baik secara jasmani teristimewa secara
rohani. Kita harus mempersiapkan diri untuk hal-hal rohani dan bermanfaat dari
sejak sekarang ini, sehingga kita didapati selalu sedia untuk kedatangan-Nya
dengan memastikan kita mengisi tabung iman kita dengan penuh setiap hari.
Bersiap diri untuk perbuatan kebajikan sebagai buah dari iman dan memelihara
iman tetap terjaga sejak dini, akan mempersiapkan kita untuk kerajaan surga
kelak. Marilah kita mengisi tabung iman kita agar penuh setiap hari dan bersiap
sejak dini.
Mari
Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell
A Friend” dibawah ini :