Matius 7:7, “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.”
“Mam, saya berangkat ke kantor ya!” aku ijin berangkat kerja kepada isteri. “Ok Papi, selamat bekerja ya, hati-hati di jalan”, balas istriku menyemangatiku. Hari itu adalah hari pertama bekerja di tempat kerja yang baru. Hitungan jam berlalu, saya pun tiba di kantor yang baru. Sebagaimana lazimnya bagi setiap pegawai baru, saya diperkenalkan kepada teman-teman sekantor, baik sesama teman pimpinan departemen maupun pada staf yang akan menjadi tim satu departemen dengan saya. Saya pun mendapatkan orientasi singkat perihal perusahaan dari pimpinan segera setelah perkenalan usai. Kini, saya telah berada di meja kerja yang telah disediakan untuk saya dan mulai mempelajari sistem dan prosedur yang kini berjalan.
Namun ada yang mengganjal dalam hati saya yakni perihal gaji bersih yang akan saya dapatkan tiap bulannya. Saya mendapat kabar dari pihak personalia perusahaan, bahwa agar mendapat gaji penuh sesuai dengan negosiasi, maka saya harus bekerja enam hari. Padahal sesuai dengan kepercayaan saya bahwa saya tidak dapat bekerja pada hari Sabtu, karena saya harus beribadah dan pergi ke gereja. Hal ini sudah saya sampaikan pada pihak Personalia, tapi mereka tidak dapat memutuskan dan kelihatannya belum ada perubahan. Saya bertekad akan tetap beribadah dan tidak masuk kerja pada hari Sabtu dan kalau pun harus dipotong gaji, maka saya rela untuk dipotong gaji. Eh … di luar dugaan, saya dipanggil atasan sebelum jam istirahat makan siang. Ia pun memberitahukan bahwa gaji saya akan disesuaikan, sehingga saya bisa mendapatkan gaji bersih sesuai dengan negosiasi saat wawancara.
Saya begitu bersyukur karena Tuhan mengetahui kebutuhan saya dan keluarga dan mengetuk pintu hati atasan sehingga saya bisa mendapatkan gaji sesuai dengan yang saya harapkan. Saudara-saudari sekalian, percayalah bahwa bilamana kita mendahulukan Tuhan dalam kehidupan kita, pastilah Dia akan menolong dan menambahkan keperluan kita sesuai dengan kehendak-Nya. Marilah kita mendahulukan Tuhan dalam kehidupan kita, maka Ia akan menambahkan yang lainnya pada kita. Kiranya Tuhan memberkati kita dalam aktifitas pada hari ini. Amin.
Mari Kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat Kita dengan menggunakan tombol “Tell A Friend” dibawah ini:
