Thursday, February 26, 2009

Baby Shower - Kenneth dan Keenan

Minggu 22 Februari, Keluarga Darlan dan Ester Zakaria siap menerima kehadiran jemaat Kemang Pratama di rumah mereka. Hari itu diadakan acara Baby Shower untuk Kenneth dan Keenan, kedua anak kembar mereka yang lahir di bulan Januari. Opa dan Oma Solihin juga hadir untuk turut bersyukur bersama dengan keluarga. Di luar cuaca agak mendung, dan hujan rintik perlahan membasahi kompleks perumahan Vermont Parkland, Bumi Serpong Damai, Tangerang.



Pukul 16:30, IbuEllen Suhardjo memimpin acara Baby Shower. Di awal Keluarga Willy Wuisan menyanyikan lagu yang mengajak kita untuk merenungkan bahwa semua yang kita miliki tidak berarti tanpa Tuhan menyertai kita. Bapak Darlan kemudian menyampaikan sebuah kesaksian keluarga. Saat mereka masih di Taiwan, mereka mendengar bencana yang terjadi di Cina. Dan mereka berpikir ini menjadi tanda kedatangan Yesus kedua kali. Dan mereka rindu untuk pulang kembali ke Indonesia. Puji Tuhan, tidak lama kemudian mereka kembali ditugaskan di Indonesia. Dan bukan hanya itu berkat yang mereka terima. Mereka juga mendapatkan 2 orang bayi kembar di kandungan Ester. Dan akhirnya bulan Januari kemarin lahirlah Kenneth dan Keenan, menjadi adik-adik dari Kevin.


Setelah kesaksian, Pendeta RY Hutauruk membawakan renungan. Di awal disampaikan bahwa Yakub dan Esau adalah dua anak kembar di dalam alkitab. Namun, ayah mencintai Esau dan ibu mencintai Yakub. Ini adalah tantangan bagi Darlan dan Ester, diharapkan mereka senantiasa membagi cinta yang sama kepada ketiga anak mereka. Mengutip buku “Mendidik Anak”, Pendeta Hutauruk menyebutkan bahwa 7 tahun pertama dalam kehidupan seorang anak adalah masa yang penting untuk membangun tabiat mereka. Orang tua memiliki tanggung jawab yang besar di masa tujuh tahun pertama ini. Otak bayi adalah seumpama kertas putih yang bisa diisi oleh apa saja. Oleh karena itu orang tua bertanggung jawab untuk hal apa yang akan mereka berikan sebagai didikan kepada anak mereka mulai dari bayi hingga besar nanti. Orang tua perlu berhati-hati, karena otak anak akan mereka segala yang terjadi, ucapan yang keluar, tindakan yang dilakukan di dalam keluarga. Itu sebabnya kebaktian dalam rumah tangga perlu dilakukan pada pagi dan petang bersama anak sejak mereka bayi, karena hal itu akan terekam di pikiran mereka. Kemudian anak-anak perlu diajar untuk menghargai mana milik mereka dan mana milik orang lain. Dan yang terakhir, jangan pernah orang tua menakut-nakuti anak-anak mereka, karena satu saat anak tidak akan percaya kepada orang tuanya. Di akhir renungan Pendeta Hutauruk mengingatkan bahwa Tuhan telah mempercayakan kehadiran anak-anak di dalam keluarga, dan orang tua bertanggung jawab mendidik mereka di jalan Tuhan. Puji Tuhan untuk renungan yang baik bagi keluarga Darlan Zakaria dan juga keluarga-keluarga yang hadir.
Pendeta Hutauruk kemudian membawakan doa berkat bagi Bapak Darlan, Ibu Ester, Kevin, Bapak dan Ibu Solihin.

Usai doa berkat,Ibu Ellen mengundang Bapak Wilson Tobing untuk memberikan kata sambutan mewakili jemaat. Setelah itu, Ibu Dahlia Hutauruk menyampaikan tanda suka cita dari jemaat Kemang Pratama untuk Keluarga Darlan Zakaria. Doa tutup dilayangkan oleh Bapak Sontani Purnama. Usai kebaktian keluarga mengundang yang hadir mencicipi hidangan yang telah dipersiapkan. Bapak Christian Siboro melayangkan doa makan, dan setelah itu satu per satu mulai mengambil makanan yang terhidang. Selamat kepada Keluarga Darlan Zakaria. Tuhan memberkati senantiasa !