Saturday, April 04, 2009

Upacara Penamatan ke-125 dari AUP

Dengan bangga bangsa Indonesia mengukir prestasi mereka lewat keberhasilan anak-anak bangsa dalam jenjang pendidikan undergraduate, graduate dan postgraduate studies di Adventist University of the Philippines. Sekitar empat puluh tiga anak bangsa dari sekitar lima ratus empat puluh wisudawan telah di-wisuda pada hari Minggu, Maret 29, 2009 di Philippine International Church, AUP, Puting Kahoy Silang Cavite, Philippines. Motto dari kelas tamatan kali ini adalah “Glisnian”, yang artinya “Shining By Reflection”.

Graduation exercise yang ke-125 pada kali ini terkesan seperti acara wisuda yang biasa saja. Namun ada sesuatu yang istimewa yang membuat acara wisuda ini beda. Para pembicara yang telah diundang oleh AUP adalah mereka yang sudah di vote oleh AUP Board untuk dianugerahkan penghargaan Doctor of Honoris Causa dalam bidang Humanis. Pembicara Consecration pada malam Vesper yaitu Pdt. Steve Nobuaki Imai dari Japan Union Conference, beliau mengajak kelas tamatan untuk menjadi terang di mana saja mereka berada. Pada khotbah Sabat siang Evangelist Jannus O. Hutapea dari Jakarta, Indonesia, telah memberikan suatu khotbah yang sangat menarik dan penuh tantangan dengan memberikan ciri-ciri dari cahaya. Dengan gayanya yang khas, beliau juga telah membagikan pengalamannya dalam corporate world untuk tetap setia memberikan perpuluhan dan memelihara hari Sabat. Dan pembicara Commencement pada hari Minggu pagi oleh Mr. Frank Yeung Ming Lai dari Hongkong sebagai President dan CEO dari Hongkong Adventist Hospital, kembali memberi penekanan pada kelas tamatan untuk menjadi terang dalam kehidupan dan pekerjaan mereka.

M
asyarakat Indonesia merasa sangat tersanjung dengan hadirnya Duta Besar Luar Biasa Indonesia untuk Pilipina, Prof. Irzan Tandjung Ph.D. bersama ibu. Di tengah-tengah kesibukannya, beliau hadir sejak acara hari Sabat sampai acara hari Minggu. Di tengah-tengah kemeriahan acara, di antara orang tua kelas tamatan Indonesia yang telah datang dari seluruh pelosok Nusantara, telah hadir juga dua Ketua Uni kita, yaitu Pdt. Noldy Sakul dan istri dari Uni Indonesia Timur, Pdt.Johny Lubis dan istri dari Uni Indonesia Barat. Juga dari Konferens DKI telah hadir Ketua Konferens, Pdt.Lendra Situmorang dan istri dan Pdt. Berlin Samosir dan istri. Kehadiran mereka telah menambahkan semangat dari orang tua dan wisudawan/wati Indonesia.

Secara total menurut hitungan dari kelas tamatan orang Indonesia ada 38 wisudawan dan wisudawati yang dari Undergraduate, 3 dari Masteral, dan 2 mahasiswa dari tingkat Doctoral, sehingga diumumkan secara resmi total ada 43 orang Indonesia. Yang menonjol dari para orang Indonesia adalah keberhasilan dari orang-orang tua di tingkat Graduate dan Postgraduate Studies yang berhasil mencapai Cum Laude, Magna Cum Laude dan Suma Cum Laude serta adik-adik yang selesai di berbagai jurusan di undergraduate telah mendapatkan Dean’s List dan mencapai prestasi yang luar biasa. Dari jemaat Kemang Pratama yang wisuda adalah Jessica Febrina Wuisan dan mantan anggota jemaat Kemang Pratama adalah Stephanie Melinda Yonathan adalah keponakan dari Pdt. Jonathan Kuntaraf yaitu putri dari keluarga Tonny & Elisabeth Yonathan yang sekarang bermukim di Malang. Mereka berdua menamatkan pendidikannya dalam bidang Medical Technology. Kami sangat bangga akan semua pencapaian kalian semua!