Hari Sabat 1 Agustus 2009, jemaat telah memasuki jam kebaktian khotbah. Sebelum khotbah dimulai, Pendeta R.Y. Hutauruk mengundang keluarga Gilbert dan Stefani Sinaga untuk maju ke depan. Hari ini keluarga Gilbert menyerahkan putra mereka Geofrey Jonathan Haholongan Sinaga (Jof) kepada Tuhan. Pendeta Hutauruk menyampaikan bahwa Jof adalah putra yang kehadirannya dirindukan oleh keluarga Gilbert. Mereka meminta dengan sungguh kepada Tuhan, dan Tuhan berkenan untuk mengaruniakan seorang putra di tengah keluarga yang sebelumnya telah memiliki dua orang putri yang manis. “Anak yang baru lahir masih seperti kertas putih. Orang tua memiliki kewajiban untuk memberikan teladan dan kebiasaan yang baik di rumah tangga setiap hari. Anak ini akan merekam semua apa yang dia dengar dan lihat. Kebaktian di rumah tangga harus dilakukan setiap hari. Nyanyian, doa dan firman Tuhan yang dibaca di rumah tangga akan membangun tabiat anak ini hingga dia besar.”, kata Pendeta Hutauruk memberi pesan kepada keluarga Gilbert Sinaga.
Pendeta Hutauruk mengundang semua ketua jemaat Kemang Pratama yaitu Bapak Wilson Tobing, Bapak Sontani Purnama dan Bapak Christian Siboro, untuk maju ke depan untuk berdoa bersama-sama keluarga. Sambil menggendong Jof, Pendeta Hutauruk memimpin doa berkat bagi Jof dan keluarga Gilbert. Saat melayangkan doa berkat, Pendeta Hutauruk juga khusus mendoakan keluarga-keluarga di Kemang Pratama yang telah lama merindukan kehadiran anak di dalam rumah tangga mereka, agar Tuhan menolong dan berkenan memberikan kepada keluarga-keluarga ini putra-putri yang mereka harapkan. Usai doa dilayangkan, ketua jemaat dan gembala memberikan salam kepada Gilbert, Stefani dan Jof. Jemaat melanjutkan acara kebaktian khotbah Sabat itu.