Wednesday, January 25, 2012

OPERATION GLOBAL RAIN

Doa Bersama 10 hari,

Tema Malam ke-7 : Pemeriksaan Pribadi/Keluarga dan Anggota Gereja yang Hilang

Hari ini Selasa 24 Januari 2012 merupakan hari ke-7 dari sebuah rangkaian acara Doa Bersama 10 Hari yang dilaksanakan oleh jemaat Kemang Pratama. Didahului dengan berdoa dalam hati, bapak Sontani Purnama sebagai memandu doa memulai acara dengan mengundang jemaat untuk berdiri dan menyanyikan lagu sion nomor 164, “Tolonglah yang sesat” dengan diiringi oleh Malvin Simanjuntak pada piano.

Usai doa pembukaan yang dilayangkan oleh memandu doa, pdt. Sonny Kapitan memberikan renungan

singkat mengenai pentingnya melakukan doa, khususnya dengan tema yang sesuai dengan tema doa kita pada malam hari ini. Pada malam hari ini, tema doa kita meliputi pemeriksaan pribadi, keluarga dan anggota gereja yang hilang. Kita berdoa agar kita diberikan kesempatan untuk mengambil waktu untuk menyelidiki hati kita agar Tuhan dapat menunjukkan dosa-dosa tersembunyi yang kita lakukan. Kita jua berdoa untuk pencurahan Roh Kudus seperti yang dijanjikan dalam Firman Tuhan. Dan terakhir, kita juga mendoakan kehidupan keluarga dan anggota gereja yang hilang.

Doa bersama dilaksanakan secara berkelompok 4 sampai 5 orang menggunakan metode ACTS (Adoration – Penyembahan dan Pujian, Confessions – Pengakuan, Thanksgiving – Ucapan syukur, Supplication – Permohonan). Masing-masing kelompok berkumpul bernyanyi dan berdoa bersama. Doa di dalam kelompok dilakukan secara bergantian. Masing-masing berdoa pendek untuk satu topik doa, kemudian dilanjutkan oleh anggota yang lain.

Bilamana masih ada waktu dan anggota terakhir sudah melayangkan doa, maka doa disambung kembali oleh orang pertama, dan seterusnya. Selain topik doa yang menjadi tema doa kita malam ini, ada juga beberapa permohonan dari jemaat seperti: kerinduan ibu Tina agar anak dan menantunya masuk dalam kebenaran, keluarga Donny Ham,


Erhart Tobing dan Padan Simanjuntak yang baru dikarunia anak, Dolfi Tambunan dan Ryan yang sedang bergumul untuk mendapatkan pekerjaan, bapak Erry, ibu Surbakti, Charisa (cucu ibu Lince Manurung), ibu Etty Sukaryati, ibu Yunita Wuisan yang sedang sakit, bapak Riwayat Perangin-angin yang rindu mempunyai anak, persatuan dan kesatuan jemaat, FOM (Family Of the Month) keluarga Richard Pelaupessy, dan doa lainnya di kelompok masing-masing.

Pemandu acara memulai doa bersama ini dengan menyanyikan satu ayat lagu sion nomor 247, “Aku dengar hujan berkat”. Setelah pembacaan ayat dari Nehemia

9:6 “Hanya Engkau adalah TUHAN! Engkau telah menjadikan langit, ya langit segala langit dengan segala bala tentaranya, dan bumi dengan segala yang ada di atasnya, dan laut dengan segala yang ada di dalamnya. Engkau memberi hidup kepada semuanya itu dan bala tentara langit sujud menyembah

kepada-Mu.”, pemandu doa memulai doa penyembahan, kemudian diikuti oleh masing-masing kelompok selama 10 menit.


Diakhir doa penyembahan, lagu sion nomor 24, “Iman orang saleh kekal”

dinyanyikan satu ayat. Kemudian memberikan waktu sebentar untuk bermeditasi merenungkan dan berdoa dalam hati agar kita diberikan kesempatan oleh Tuhan agar dapat menyelidiki hati kita masing-masing atas dosa-dosa yang tersembunyi. Ayat yang dibacakan diambil dari Daniel 9:4 ” Maka aku memohon kepada TUHAN, Allahku, dan mengaku dosaku, demikian: "Ah Tuhan, Allah yang maha besar dan dahsyat, yang memegang Perjanjian dan kasih setia terhadap mereka yang mengasihi Engkau serta berpegang pada perintah-Mu!”. Setelah pemandu doa berdoa untuk pengakuan dosa, kelompok doa melanjutkan doa ini masing-masing di kelompoknya selama 10 menit.

Memasuki doa ucapan syukur, kembali pemandu doa menyanyikan lagu sion nomor 101, ”Berkat yang tentu, Tuhan janji”. Kemudian dibacakan ayat dari Ulangan 10:21 ” Dialah pokok puji-pujianmu dan Dialah Allahmu, yang telah melakukan di antaramu perbuatan-perbuatan yang besar dan dahsyat, yang telah kaulihat dengan matamu sendiri.” Setelah pemandu berdoa, kemudian setiap kelompok berdoa selama 5 menit.

Pada doa permohonan, lagu sion yang dinyanyikan diambil dari lagu sion nomor275, ”Aku mau hidup bagi Yesus-ku” dan ayat alkitab diambil dari Daniel 9:18 ” Ya Allahku, arahkanlah telinga-Mu dan dengarlah, bukalah mata-Mu dan lihatlah kebinasaan kami dan kota yang disebut dengan nama-Mu, sebab kami menyampaikan doa permohonan kami ke hadapan-Mu bukan berdasarkan jasa-jasa kami, tetapi berdasarkan kasih sayang-Mu yang berlimpah-limpah.” Setelah ayat dibacakan, pemandu doa berdoa dan dilanjutkan oleh jemaat di kelompok masing-masing selama 20 menit.


Lagu sion nomor 2, ”Kepada Allah bri puji” dinyanyikan pemandu acara, menandai selesainya rangkaian doa ACTS. Doa berkat ditutup oleh pendeta Sonny Kapitan kemudian jemaat keluar secara teratur baris demi baris dari yang

terdepan. Sampai jumpa pada hari berikutnya dalam Doa Bersama 10 Hari di jemaat Kemang Pratama.


- aster ungu -