Saturday, December 05, 2009

Kuis Follow The Bible : Seru Hingga Akhir !

Hari Jumat 27 November 2009, peserta retreat Kemang Pratama baru selesai mengikuti kebaktian Vesper yang dilanjutkan dengan menikmati makan malam yang hangat di tengah udara yang semakin dingin di sekitar Vila Erika, Puncak. Jam menunjukkan hampir pukul 20:00 malam. Sementara yang lain sedang mengobrol santai, Bapak Ramlan Sormin, Ibu Yunita Wuisan dan Ibu Dahlia Hutauruk tengah bersiap-siap untuk menjalankan acara malam ini yaitu Kuis “Follow The Bible” yang mengambil bahan dari kitab Matius-Yohanes. Ibu Dahlia telah mempersiapkan dan menyusun dengan baik pertanyaan-pertanyaan kuis, mulai dari yang mudah hingga yang agak sulit, di dalam empat buah amplop coklat. Di dalam setiap amplop ada pertanyaan yang bersifat memilih jawaban, memilih benar atau salah, dan memberikan keterangan atas pertanyaan yang diajukan. Setiap kelompok Kuning, Biru, Hijau dan Merah akan mendapatkan satu amplop yang terdiri dari 25 pertanyaan yang memiliki bobot pertanyaan yang sama. Setiap kelompok memiliki kesempatan meraih poin tertinggi yaitu 2.500. Ibu Yunita menyiapkan papan untuk mencatat skor, sementara Bapak Ramlan meminta semua peserta retreat, mulai dari anak-anak hingga orang tua untuk duduk bersama dengan kelompok masing-masing.

Acara kuis dimulai, kelompok Kuning terpilih sebagai regu pertama yang akan menjawab. Sebuah amplop telah dipilih, mereka menunjuk Bapak Joy Silaban sebagai juru bicara regu Kuning. Satu per satu pertanyaan dijawab dengan baik, karena masih termasuk yang mudah. Memasuki pertanyaan tahap kedua, sesekali jawaban dinilai tidak tepat oleh Ibu Dahlia sehingga gagal meraih nilai.
Nah, memasuki sesi memberikan jawaban dan keterangan untuk pertanyaan, suasana semakin seru ! Kepada mereka diminta untuk memberi jawaban yang selengkap mungkin. Bapak Joy berusaha memberikan jawaban yang kelihatannya sudah cukup panjang, namun Pendeta Hutauruk menilai belum cukup lengkap. Sehingga tidak bisa mendapat nilai sempurna. Tapi mereka tidak pantang menyerah. Pertanyaan berikut dicoba lagi untuk dijawab dengan lebih lengkap dan akhirnya mendapat nilai yang sempurna. Ayo…semangat terus …! Kelompok Kuning mendapat nilai 1.850 ! Regu Kuning menunjuk kelompok hijau untuk menghibur dengan lagu istimewa. Bapak Willy Wuisan, Bapak Munas Tambunan, dan anggotanya segera bersiap-siap. Wah…kok mereka pergi ke belakang panggung ? Ada apa ya ? Tidak lama kemudian mereka tampil di panggung dengan pakaian hitam, bertopi dan cara berjalan layaknya tentara. Semua tegap berdiri dan menyanyikan lagu “Maju Tentra Yesus”. Wah...wah…! Hebat sekali persiapan kelompok Hijau ini ! Puji Tuhan lagu yang dinyanyikan dengan semangat memberikan sukacita buat semua yang hadir. Kelompok Hijau mendapat giliran kedua untuk menjawab kuis. Memasuki bagian penjelasan atas pertanyaan, Bapak Munas Tambunan berusaha sebaik mungkin mengatur jawaban agar mendapat nilai sempurna dari Pendeta Hutauruk. Hasilnya, kelompok Hijau mendapat nilai 1.930 ! Terpaut sedikit di atas kelompok Kuning. Semua anggota kelompok bertepuk tangan untuk pencapaian yang baik ini. Mereka menunjuk kelompok Merah untuk memberikan lagu istimewa berikutnya.

Bapak Wilson Tobing, Yoan Hutauruk dan yang lainnya melangkah ke depan. “Soon and Very Soon” dinyanyikan dengan kompak, diiringi oleh Bapak Ramlan pada gitar dan Doddy Manurung dengan bass gitar. Lagu ini memberi semangat untuk kelompok Merah memilih amplop berikutnya. Kali ini Bapak Wilson langsung memimpin sebagai juru bicara. Pertanyaan demi pertanyaan dijawab dengan lancar. Semua berdecak kagum. Kelihatannya regu Merah dapat melampaui peroleh nilai kelompok-kelompok yang lain. Memasuki tahap yang sulit yaitu memberi jawaban yang bersifat menjelaskan, di awal pertanyaan Bapak Wilson berusaha memberi jawaban dengan lengkap. Namun Pendeta Hutauruk menilai belum sempurna. Semua yang menyaksikan menghitung-hitung apakah regu Merah akan sanggup melampaui nilai kelompok Kuning. Dalam pertanyaan selanjutnya Bapak Wilson sudah lebih memahami jawaban yang diinginkan oleh juri, dan nilai sempurna diperoleh untuk beberapa pertanyaan yang sisa. Hasilnya...? “Kelompok Merah meraih nilai 2.070 !”, ujar Ibu Yunita yang mencatat dengan teliti semua skor di papan tulis. Semua bertepuk tangan dengan hasil yang diperoleh mereka. Sangat tipis perbedaan satu dengan yang lain. Hingga tahap ini belum dapat diketahui siapa yang akan menjadi pemenang ! Satu regu berhasil melampaui nilai kelompok sebelumnya. Kelompok Merah menunjuk regu Kuning membawa lagu istimewa untuk menghibur mereka yang telah menjawab dengan baik.

Bapak Sontani Purnama dan Bapak Joy mengajak anggota kelompok Kuning menyanyikan dengan semangat “Go, Tell It On The Mountain !” diiringi petikan gitar dan bas gitar oleh Bapak Ramlan dan Doddy. Lagu yang semangat ini memberikan semangat buat semua, khususnya kepada regu Biru yang akan menjadi peserta terakhir malam ini. Isi pertanyaan dalam amplop yang tersisa pun dibacakan oleh Bapak Ramlan. Satu per satu pertanyaan dijawab dengan lancar oleh Ibu Shally Tambunan yang menjadi juru bicara kelompok ini. Lima pertanyaan yang tersisa adalah memberi jawaban yang bersifat menjelaskan. Kelihatannya kalau mereka bisa menjawab semua dengan sempurna, maka nilai 2.300 akan dapat diraih. Namun, tiga pertanyaan awal tidak dapat dijawab dengan lengkap ! Sebelum menjawab pertanyaan terakhir skor mereka adalah 2.050. Kalau pertanyaan terakhir dijawab sempurna maka mereka lah pemenang, sebaliknya kalau tidak, kelompok Merah yang akan meraih nilai tertinggi. Ibu Shally berusaha keras memberikan jawaban yang panjang dan lengkap. Dan Pendeta Hutauruk memberikan nilai…70 untuk jawaban terakhir itu ! Serentak semua anggota kelompok bertepuk tangan. Mereka mendapat nilai tertinggi 2.120 sekaligus menjadi juara pertama di kuis “Follow The Bible” ini.

Bapak Christian Siboro mengajak kelompoknya menyanyikan lagu istimewa “When The Saints Go Marching In”, diiringi oleh Keyboard oleh Felisya Tambunan dan gitar oleh Bapak Rizal Maringka. Ibu Yunita Wuisan membagikan hadiah kepada semua kelompok yang telah mengikuti acara kuis dengan penuh semangat. Pendeta Hutauruk memberikan pujian kepada semua kelompok. Dari hasil perolehan nilai yang hanya terpaut tipis satu dengan yang lain, itu menggambarkan bahwa semua kelompok rajin dalam mengikuti bacaan “Follow The Bible”. Pendeta Hutauruk menghimbau semua untuk terus bersemangat setiap hari membaca Alkitab. Di akhir acara, Bapak Ramlan menyampaikan terima kasih kepada semua kelompok Biru, Kuning, Hijau, dan Merah yang telah aktif membuat acara-acara dan berpartisipasi menyemarakkan semua mata acara di retreat jemaat kali ini, mulai dari hari Kamis hingga Jumat malam. Semua bertepuk tangan untuk kontribusi dan acara-acara yang mereka semua telah persiapkan dan jalankan bersama-sama. “Bersama ini maka semua kelompok-kelompok Biru, Kuning, Hijau dan Merah resmi dibubarkan pada malam ini !”, kata Bapak Ramlan yang disambut dengan tepuk tangan oleh yang hadir. Jam sudah menunjukkan lewat sedikit dari pukul 21:30 malam. Semua mulai bersiap-siap untuk istirahat agar dapat mengikuti kebaktian Sabat esok harinya. Selamat tidur…!