Friday, December 04, 2009

Memasuki Sabat di Kesejukan Alam Puncak


Hari Jumat 27 November, saat matahari terbenam di Vila Erika, Puncak, peserta retreat jemaat Kemang Pratama telah berkumpul di ruang depan untuk mengikuti kebaktian buka Sabat yang dipimpin oleh Bapak David Tampubolon. Lagu buka dari lagu sion no 244 “Hari Kudus Huw Allah” dan Bapak Willy Wuisan melayangkan doa buka. Saat Bapak David bertanya adakah yang tergerak hatinya untuk menyampaikan lagu pujian, secara sponta Bapak Ramlan Sormin maju ke depan, dan mengajak semua bapak-bapak maju ke depan untuk menyanyi. Mereka menyanyikan lagu istimewa “Muka Dengan Muka Nanti”. Masih dalam acara Pekan Doa yang bertema “Misi Pengharapan”, Bapak Sontani Purnama yang membawakan renungan Vesper meneruskan materi minggu sembahyang. Pekabaran yang disampaikan diambil dari kitab Wahyu 14:9-12 tentang pekabaran malaikat ke-3.

Ada tiga hal penting yang disampaikan oleh Bapak Sontani. Yang pertama, penyembahan yang benar kepada Allah bukanlah berpatokan pada kesukaan manusia, tetapi peribadatan yang sejati adalah dengan meletakkan diri kita pada kesukaan Allah, yang salah satunya adalah beribadah pada hari Sabat. Hal kedua adalah, keselamatan kita bukanlah hasil dari usaha kita sendiri. Saat manusia jatuh, Yesus berinisiatif untuk menyelamatkan manusia. Yang harus kita lakukan adalah untuk menerima keselamatan yang Allah sudah berikan melalui penyaliban Yesus dan tugas kita adalah menyambut uluran tangan kasih Allah yang mau menyelamatkan kita dengan cara menuruti semua perintah-Nya. “Hal terakhir, saat kita mengikut Yesus, kita harus melakukan dengan kesadaran yang penuh dan tidak ada alasan apapun untuk menyangkal Yesus, walau dalam keadaan yang begitu sulit sekali pun. Marilah kita melakukan segala sesuatu yang akan menuntun langkah kita menuju surga.”, ucap Bapak Sontani mengakhiri kebaktian Vesper ini.

Sebelum menutup kebaktian ini, Pendeta R.Y. Hutauruk dan Pdtm. Yehezkiel Sababalat melayangkan doa secara bergantian. Hal yang didoakan adalah retreat yang tengah berjalan, kesehatan seluruh peserta retreat, KPA, pelayanan masyarakat, Pekan Doa yang sementara berjalan agar semua disanggupkan untuk membawa Misi Pengharapan kepada sesama manusia dan beberapa hal lainnya. Menutup kebaktian buka sabat, seluruh peserta menyanyi dari Lagu Sion no 206 “Karna Surga Sudahlah Hampir”. Doa tutup dilayangkan oleh Bapak Sontani Purnama. Tepat jam 19:00 malam, ibu-ibu dari seksi konsumsi telah menghidangkan makanan yang siap untuk disantap dan sebelumnya didoakan dahulu oleh Bapak Viertin Tobing. Semua menikmati makan malam di udara yang semakin dingin di sekitar Vila Erika. Setelah makan, semua bersiap untuk mengikuti acara selanjutnya yaitu Kuis Follow The Bible dan persembahan lagu-lagu istimewa. Semua akan dibawakan oleh kelompok Biru, Kuning, Hijau dan Merah. Kita ikuti acaranya besok !