I Korintus 13:11, “Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.”
Saat melihat bayi dan anak-anak kecil yang tertidur pulas di keretanya, saat mendengar tangisan mereka, saat mendengar celoteh mereka yang lucu, ingatan saya melayang ke masa sekitar dua puluh tahunan yang silam, dimana saya juga pernah mengalami perasaan bahagia di kala saya sebagai Ibu membawa anak-anak saya yang masih kecil ke gereja. Bahkan ketika mengantar dan menemani anak-anak saya ke sekolah, ke tempat les dan ke tempat-tempat yang lain sudah juga saya lewati. Tidak terasa hari berganti hari, bulan berganti bulan bahkan tahun berganti tahun, anak-anak saya sudah bertumbuh dewasa. Mereka pergi meninggalkan kami orang tuanya untuk meniti masa depan mereka di negeri seberang. Saya berkata pada suami saya: “Pa, setelah anak-anak pergi, sepi juga suasana di rumah. Pada saat-saat seperti ini hati mama merasa kesepian dan merindukan suara-suara ribut mereka seperti biasanya". "Iya ma. Papa juga sama. Sepi banget rasanya cuma tinggal berduaan saja dirumah. Papa juga kangen anak-anak kita". Walau pun perasaan sepi seperti ini kadang-kadang muncul, tetapi hati kami bersuka cita karena mereka telah bertumbuh dan menjadi besar bahkan menjadi semakin dewasa secara jasmani.
Sebagaimana manusia, terlebih lagi Tuhan yang adalah pencipta kita, Ia senang melihat kita anak-anakNya bertumbuh menjadi orang Kristen yang dewasa, mampu mengelola bakat, kemampuan dan semua talenta yang Tuhan karuniakan kapada kita. Mulai dari menyediakan kebutuhan hidup kita dan keluarga dan juga menyediakan segala keperluan bagi gereja kita. Lalu kita bertumbuh dan belajar memberi perhatian dan pertolongan kepada orang lain. Saat kita semakin setia dalam menggunakan semua talenta yang dianugerahkan Tuhan pada kita, kita akan menjadi sumber daya yang lebih baik lagi untuk menjadi berkat bagi orang lain disekitar kita.
Bertumbuh dalam pelayanan kepada Kristus untuk membawa jiwa-jiwa yang haus akan kebenaran, datang dan menemukan Kristus - Sumber Kehidupan, adalah merupakan satu kebahagian tersendiri. Saat kita bertumbuh sesuai dengan rencanaNya, Tuhan memandang dari surga dan bersuka. “Bapa tolonglah kami meninggalkan sikap kanak-kanak kami dan bertumbuh dewasa dalam Kristus, agar boleh menyenangkan hatiMu.” Selamat pagi dan selamat mengecap kebaikan Tuhan bagimu dan keluargamu hari ini serta bersyukurlah kepadaNya setiap saat. Syaloom.
Mari kita bagikan Roti Pagi ini kepada sahabat kita dengan menggunakan tombol "Tell A Friend" di bawah ini.
