Wahyu 2: 17 “Barangsiapa menang, kepadanya akan Kuberikan dari manna yang tersembunyi; dan Aku akan mengaruniakan kepadanya batu putih, yang di atasnya tertulis nama baru, yang tidak diketahui oleh siapa pun, selain oleh yang menerimanya.”
“Mama…, kenapa sih nama kita dibuat pendek-pendek semua… kenapa tidak ada nama tengah atau dibuat nama yang lebih panjang ?”, si sulung memulai pertanyaannya kepada saya. ”Iya…, enggak enak loh ma…karena awal namanya berasal dari abjad yang lumayan paling ujung, jadi kalau ada tugas atau dipanggil untuk berbaris pulang di sekolah, aku selalu dipanggil yang paling belakangan deh…”, adiknya juga ikut berkomentar. Kami tersenyum penuh arti. Perjalanan waktu pertumbuhan anak-anak ini yang tidak terasa membuat mereka ingin tahu segalanya, ingin tahu apa dan kenapa sesuatu itu terjadi. Dan kali ini kelihatannya mereka tidak mengerti akan mengapa nama-nama itu menjadi milik mereka.
Perlahan saya coba menjelaskan kepada mereka “Ehh…, nama-nama kalian itu dibuat dengan tujuan yang pasti , semua ada arti dan sebab musababnya. Itu sangat penting sekali untuk diingat oleh keluarga kita”, kata saya. “Coba kita telaah satu persatu..”, papanya mulai merinci arti dari masing-masing nama mereka. “Yah, tapi kan nama kita terlalu singkat sekali… Kenapa mama dan papa tidak buat sedikit lebih panjang…?”, si sulung mengemukakan rasa ingin tahunya. ”Betul…, memang nama kalian sangat pendek tapi itulah yang membedakan kalian dengan yang lain…”, suami saya berusaha menambahkan. “Semua nama yang kalian miliki mempunyai arti dan tujuan yang berbeda, jadi tidak perlu merasa terlalu pendek atau bagaimana. Tuhan saja memberikan nama-nama yang beragam untuk semua yang Dia ciptakan, tetapi artinya sangat penting buat kita kan…”, jawab saya. “Jadi maksud mama biar pendek yang penting arti dan kegunaannya ada ya ma…?”, kata adiknya. “Betul sekali sayang…”, kata saya mengiyakan. “Oke deh…, sekarang aku jadi mengerti. Nama itu adalah sesuatu yang membedakan dan membuat kita mengingat siapa diri orang tersebut.”, kakaknya berkata sambil mengangguk tanda setuju bahwa dia sudah memahami maksud kami.
Di pagi yang indah ini, ayat renungan menyampaikan bahwa Tuhan akan mengaruniakan nama yang baru bagi kita yang ditebus dan masuk ke dalam kerajaan surga. Semua kita memiliki nama untuk diri kita. Dan setiap nama yang diberikan oleh orang tua kita itu ada artinya, dan ada latar belakangnya. Satu saat nanti, Tuhan akan memberikan kita nama yang baru. Nama baru yang indah. Nama baru itu melukiskan tabiat baru kita yang sesuai dengan rencana Allah. Luar biasa ! Nama yang indah. Marilah kita tetap setia kepada Tuhan selagi di dunia ini, agar kita boleh mengalami kemenangan. Agar kita boleh berdiri diantara yang menyambut kedatangan Yesus kedua kali.
Have a great Monday !
Gunakan tombol "Tell A Friend" di bawah ini untuk membagikan Roti Pagi ini kepada sahabat anda.