Tuesday, March 24, 2009

Perjamuan Suci

Usai pembasuhan kaki, semua kembali masuk ke dalam gereja. Mereka pun bersalam-salaman satu dengan yang lain mengucapkan selamat perjamuan. Hari Sabat yang penuh dengan sukacita dan berkat dirasakan oleh semua. Setelah jemaat duduk di bangku, acara perjamuan suci siap dimulai. Diakon dan diakones berbaris teratur dipimpin oleh pendeta dan ketua-ketua jemaat. Mereka menduduki bangku di depan. Usai doa buka, para diakones membuka penutup meja perjamuan warna putih dengan pelan-pelan dan melipatnya. Ayat alkitab dibacakan, doa bertelut dilayangkan oleh ketua jemaat di depan, dan roti perjamuan pun dibagikan oleh dua pasang diakon di kiri dan kanan bangku gereja. Perlahan jemaat mengambil roti perjamuan dan kembali duduk. Setelah semua mendapat bagian, dengan doa di hati masing-masing perlahan semua anggota memakan roti yang melambangkan tubuh Yesus.

Kembali ketua jemaat membacakan ayat alkitab sehubungan dengan anggur yang melambangkan darah Yesus yang telah tercurah bagi kita semua. Doa bertelut dilayangkan, dan dua pasang diakon yang lain membawa anggur perjamuan ke semua anggota yang hadir. Anggur pun diminimum dengan hikmat oleh jemaat. Sementara itu dilayar digambarkan pengorbanan Yesus di salib, sementara saxophone dan organ dimainkan perlahan. Suasana hening dan penuh syukur mengisi setiap relung hati yang hadir. Merasa bersyukur atas pengorbanan Yesus yang telah menebus kita semua, yang menganugerahkan kita satu hidup baru. Penuh rasa terima kasih kepada Yesus yang memberikan kita kesempatan untuk masuk ke dalam kerajaan surga.

Gelas-gelas perjamuan di kumpulkan oleh para diakon. Dan dua orang diakones menutup kembali meja perjamuan dengan kain penutup putih. Tiba saatnya untuk anggota jemaat menyaksikan kasih Tuhan di dalam keluarga mereka. Beberapa keluarga menyaksikan pergumulan yang mereka hadapi. Namun mereka berterima kasih atas berkat kasih Tuhan, mereka diberi kekuatan dan kebijaksanaan untuk melalui semua tantangan. Dan saat semua berlalu, mereka mensyukuri pemeliharaan Tuhan bagi keluarga mereka. Semua yang hadir mendengarkan satu per satu kesaksian dengan seksama. Kesaksian yang menguatkan iman mereka semua. Acara perjamuan suci yang penuh berkat pada hari Sabat itu berakhir. Puji Tuhan untuk hari Sabat yang penuh sukacita dan berkat !